BOLASPORT.COM - Gempuran COVID-19 atau virus corona menyebabkan kompetisi sepak bola di mayoritas negara di dunia harus ditangguhkan sementara.
La Liga Spanyol menjadi salah satu kompetisi sepak bola Eropa yang telah menghentikan semua pertandingannya sejak 11 Maret lalu.
Pertandingan antara Atletico Madrid melawan Liverpool pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions menjadi laga terakhir yang dimainkan oleh klub Spanyol.
Presiden La Liga Spanyol, Javier Tebas, tengah berdiskusi dengan UEFA terkait prospek kembali digulirkannya La Liga musim ini.
Menurutnya ada tiga tanggal yang memungkinkan untuk kembali melanjutkan kompetisi sepak bola tertinggi di Negeri Matador itu.
"Dari semua skenario berbeda yang telah kita lihat dengan UEFA untuk kembali berkompetisi, yang paling memungkinkan adalah 28 Mei, 6 Juni, atau 28 Juni," ujar dia seperti yang BolaSport.com kutip dari BBC, Senin (8/4/2020).
Baca Juga: Sebelum Ditinggal Ibunda, Guardiola Sumbang Dana untuk Perangi COVID-19
"Kita tidak bisa mengatakan tanggal pasti. Ini akan diberikan kepada kita oleh pihak berwenang di Spanyol. Namun, kita masih punya waktu untuk kembali berlatih sebelum itu," katanya.
Lebih lanjut, pria berusia 57 tahun itu menjelaskan mengenai alasanya ingin segera melanjutkan kompetisi La Liga.
Hal itu lantaran klub-klub Spanyol bisa rugi hingga 1 miliar euro atau sekitar 17 triliun rupiah apabila musim ini tidak dilanjutkan.
Saat ini La Liga tinggal menyisakan 11 pertandingan lagi.
Pertarungan di papan atas klasemen sangat sengit, di mana Barcelona yang berada di puncak klasemen hanya terpaut 2 poin dari Real Madrid di bawahnya.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | BBC |
Komentar