BOLASPORT.COM - Direktur Udinese, Pierpaolo Marino, mengklaim bahwa Premier League alias divisi utama Liga Inggris akan segera mengumumkan bahwa musim 2019-2020 telah selesai.
"Federasi Belgia sudah mengumumkan liga mereka berakhir walaupun ada ancaman sanksi dari UEFA," ujar Pierpaolo Marino seperti dikutip Bolasport.com dari Football Italia.
Pada 2 April lalu, dewan direksi Jupiler Pro League alias divisi utama Liga Belgia sudah setuju dengan proposal penghentian kompetsi lebih awal karena pandemi virus corona.
Proposal itu dijadwalkan akan diresmikan pada 15 April.
Baca Juga: Bukan Kuartet Polandia, Faktanya Inilah Pemain Asing Pertama Persib
Club Brugge, yang sudah unggul 15 poin di puncak klasemen atas Gent dengan kompetisi tinggal menyisakan satu partai, akan dinyatakan sebagai juara.
"Di Liga Inggris, Premier League akan merilis pernyataan serupa karena situasi di sana sudah sangat, sangat serius. Sejujurnya saya hanya berharap kita bisa menikmati sepak bola lagi setelah pandemi ini," lanjut Marino.
"Tidak masalah seberapa lama pandemi ini akan berlangsung, kita perlu keluar dari zona berbahaya ini. Saya mengkhawatirkan musim depan, bukan yang sudah berlalu."
Marino tidak menyebut bagaimana juara Premier League 2019-2020 akan ditentukan.
Baca Juga: Hari Ini Terakhir Jalani Isolasi Mandiri, Begini Nasib Wander Luiz
Ketika kompetisi dihentikan, Liverpool unggul jauh di puncak klasemen dengan koleksi 82 poin.
Manchester City di peringkat kedua hanya memiliki 57 poin.
Udinese adalah klub Liga Italia milik Giampaolo Pozzo.
Anak Giampaolo, Gino Pozzo, merupakan pemilik klub Liga Inggris, Watford.
Hubungan Udinese dan Watford sangat erat dengan berulang kali melakukan aktivitas transfer pemain di antara mereka.
Jadi, kalau Pierpaolo Marino menyatakan Premier League 2019-2020 akan dinyatakan selesai, dia memiliki pengetahuan lebih banyak daripada sebagian besar orang di Italia.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | football italia |
Komentar