BOLASPORT.COM - Kesuksesan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo mencetak hattrick superseries menjadi salah satu peristiwa yang terjadi pada 9 April.
Tiga tahun yang lalu sejak hari ini, tepatnya 9 April 2017, Marcus/Kevin membubuhkan tinta emas dengan meraih tiga gelar juara turnamen superseries secara beruntun.
Malaysia Open 2017 yang berlangsung di Stadium Perpaduan, Kuching, 4 - 9 April, menjadi turnamen ketiga yang ditaklukkan Marcus/Kevin secara beruntun saat itu.
Pasangan ganda putra Indonesia itu meraih gelar setelah mengalahkan pasangan Fu Hai Feng/Zheng Si Wei (China) pada final Malaysia Open 2017, Minggu (9/4/2017).
Pasangan berjuluk The Minions tersebut tampil bagus pada gim pertama. Setelah berhasil lepas dari tekanan Fu/Zheng pada interval pertama, wakil Indonesia menang 21-14.
Fu/Zheng berbalik mendominasi pada gim kedua. Fu/Zheng yang bermain agresif sama sekali tidak memberi kesempatan Marcus/Kevin untuk mengembangkan permainan.
Marcus/Kevin tertinggal 4-11 saat jeda. Kesalahan sendiri yang berulang kali dilakukan Minions membantu Fu/Zheng menutup gim kedua dengan keunggulan 21-14.
Duel sengit berlanjut hingga gim ketiga. Marcus/Kevin sukses merebut momentum setelah mampu memimpin 11-7 sebelum bertukar posisi lapangan.
Baca Juga: Pemilik Dua Klub Liga Elite Eropa Bocorkan Nasib Liga Inggris
Permainan Marcus/Kevin semakin matang ketika mereka memainkan paruh terakhir gim penentu. Perpindahan posisi lapangan pun tidak mengganggu laju mereka.
Sebaliknya, Fu/Zheng kian kewalahan meladeni kombinasi permainan cepat dan perubahan pace kok yang dilancarkan Marcus/Kevin.
Marcus/Kevin berhasil mengunci kemenangan. Gelar juara mereka rebut berkat kemenangan 21-14, 14-21, 21-12 atas Fu/Zheng.
Kemenangan di Negeri Jiran saat itu memperpanjang rekor sempurna Marcus/Kevin karena mereka belum terkalahkan pada 2017.
Baca Juga: Valentino Rossi Ikut Balapan MotoGP Virtual 2, Ini Video Terakhirnya Saat Main Gim Balap
Marcus/Kevin sebelumnya menjadi kampiun pada All England Open 2017 (7 - 12 Maret) dan India Open 2017 (28 Maret - 2 April).
Kesuksesan Marcus/Kevin menjuarai All England Open 2017 juga membawa mereka untuk pertama kalinya merasakan posisi teratas dalam ranking pebulu tangkis dunia.
Rekor apik Marcus/Kevin terhenti pada turnamen berikutnya, Singapore Open 2017. Marcus/Kevin terhenti di semifinal karena kalah dari Mathias Boe/Carsten Mogensen (Denmark).
Meski begitu, keberhasilan mencetak hattrick juara menambah motivasi Marcus/Kevin untuk mencapai prestasi lebih tinggi, yaitu juara dunia.
Baca Juga: MOMEN JUARA, Hattrick Perdana Lionel Messi, Spesial Penobatan Raja di El Clasico
"Selanjutnya kami mau jadi juara dunia," ujar Kevin selepas partai final Malaysia Open 2017, dilansir BolaSport.com dari Badminton Indonesia.
"Saat ini, kami masih belum ada apa-apanya kalau dibandingan dengan senior-senior yang gelarnya sudah lengkap," tutur pemain jebolan PB Djarum itu.
Sayangnya, ambisi besar Marcus/Kevin terhalang cedera. Marcus mengalami cedera punggung pada bulan April, kemudian Kevin terkena cedera bahu pada Juni.
Langkah Marcus/Kevin di Kejuaraan Dunia 2017 harus terhenti pada perempat final.
Baca Juga: Glenn Fredly Pernah Dapat Inspirasi dari Atlet Asian Para Games 2018
Mimpi Minions menjadi juara dunia untuk pertama kali pupus setelah dikalahkan Chai Biao/Hong Wei (China) dengan skor ketat 21-11, 19-21, 20-22.
Marcus/Kevin kemudian 'mengamuk' dengan selalu mencapai babak final dalam seluruh turnamen yang mereka ikuti pada sisa tahun 2017.
Marcus/Kevin menutup tahun 2017 dengan torehan tujuh gelar juara: All England, India Open, Malaysia Open, Japan Open, China Open, Hong Kong Open, dan Superseries Finals.
Adapun soal mimpi menjadi juara dunia, Marcus/Kevin masih harus berjuang karena belum dapat mencapainya hingga sekarang.
Baca Juga: Gelar Latihan Ditengah Pandemi COVID-19, Jose Mourinho Mengaku Menyesal
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Berbagai Number |
Komentar