BOLASPORT.COM - Persita Tangerang masih menunggu ajakan diskusi PSSI terkait pihaknya menerapkan pemotongan gaji sampai 90 persen.
Manajemen Persita Tangerang terpaksa menerapkan pemotongan gaji sebesar 90% pada bulan April sampai Juni.
Namun, para pemain dan ofisial tetap mendapatkan bayaran secara penuh untuk di bulan Maret.
Baca Juga: Pebulu Tangkis Denmark Tantang Anthoy Ginting dkk Bermain Sepak Bola
Keputusan pemotongan gaji sebesar 90% berdasarkan pertimbangan yang matang.
Pasalnya, selama kompetisi dihentikan, pastinya pemasukan klub mengalami penurunan.
Seperti yang diketahui, PSSI memperbolehkan pihak klub melakukan penyesuaikan kontrak selama kompetisi dihentikan sementara dengan status force majeure sampai 29 Mei mendatang.
Klub diperbolehkan membayar gaji pemain maksimal sebesar 25% dari kontrak normal.
Manajer Persita Tangerang, I Nyoman Suryanthara, mengatakan masih menunggu ajakan diskusi dengan PSSI soal pihaknya yang membayar gaji hanya sebesar 10%
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar