Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

SEJARAH HARI INI - Pujian Presiden bagi Simon Santoso yang Juara dari Babak Kualifikasi

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Senin, 13 April 2020 | 17:20 WIB
Mantan pebulu tangkis nasional, Simon Santoso, berpose dengan sang istri, Evelyn Carmelita.
BADMINTON INDONESIA
Mantan pebulu tangkis nasional, Simon Santoso, berpose dengan sang istri, Evelyn Carmelita.

BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Simon Santoso, mencatat prestasi gemilang ketika menjuarai turnamen Superseries Singapore Open 2014.

Simon Santoso menjadi salah satu pemain harapan Indonesia pada jamannya. Simon mencapai prestasi tertinggi tatkala menempati ranking tiga dunia pada 2009.

Akan tetapi, masalah cedera serta inkonsistensi permainan membuat prestasi Simon tenggelam. Pemain asal Tegal itu kesulitan untuk menampilkan performa terbaiknya.

Tahun 2013 menjadi titik terendah karier Simon. Puncaknya Simon terpaksa mengundurkan diri dari Pelatnas PBSI pada Januari 2014.

Kesulitan yang dialami Simom membuat publik pesimistis pemain jebolan PB Tangkas tersebut bakal kembali ke performa terbaiknya.

Namun begitu, Simon justru sanggup bangkit dengan menyabet dua gelar beberapa bulan berselang.

Simon menjuarai Malaysia Grand Prix Gold 2014 (25-30 Maret). Tren positif itu sanggup dipertahankan Simon kala tampil di Singapore Open.

Singapore Open menghadirkan tantangan yang terbilang sulit bagi Simon mengingat turmanen itu berada di level Superseries (8-13 April).

Baca Juga: Ratu Tisha Mundur dari Sekjen PSSI?

Perjuangan Simon juga semakin berat karena dia harus melewati dua pertandingan pada babak kualifikasi Singapore Open 2014.

Akan tetapi, Simon sanggup menjaga momentumnya dari Malaysia GPG 2014. Juara SEA Games tersebut sukses menyingkirkan lawan-lawannya.

Simon bahkan membuat kejutan ketika berhasil menyisihkan unggulan kelima asal China, Du Peng Yu, pada semifinal Singapore Open 2014.

Tampil buruk pada gim pertama, Simon dapat bangkit untuk memenangi dua gim berikutnya. Dia pun lolos ke final berbekal kemenangan 16-21, 21-17, 21-17.

Baca Juga: Stirling Moss Wafat, Lewis Hamilton Merasa Kehilangan Sahabat Terbaik

Simon kembali dapat mematahkan prediksi saat memenangi partai final Singapore Open 2014, yang berlangsung tepat enam tahun sejak hari ini, yaitu 13 April 2014.

Pasalnya, lawan yang dihadapi Simon adalah jawara bulu tangkis Lee Chong Wei (Malaysia). Simon juga baru sekali menang dari 10 pertemuan dengan Lee sebelumnya.

Meski begitu, Simon kembali tampil gemilang. Pahlawan bulu tangkis Negeri Jiran tersebut dikalahkan Simon dengan skor meyakinkan 21-15, 21-10.

Prestasi Simon di Singapura mendapat apresiasi dari Presiden Republik Indonesia saat itu, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Baca Juga: Meski Rindu Sepak Bola, Ilija Spasijevic Ambil Sisi Positifnya

Melalui kicauan di akun Twitternya, @SBYudhoyono, SBY secara pribadi memuji permainan gemilang Simon hingga berhasil mengalahkan Lee Chong Wei.

Hal itu terlihat dari keterangan *SBY* yang selalu disematkan SBY sebagai penutup kicauan yang diunggahnya sendiri.

"Kita bersyukur Simon Santoso juara Singapore Open. Melalui TV saya menyaksikan pertandingan hingga selesai," tulis SBY.

"Permainan Simon luar biasa, hingga mampu mengalahkan Juara Dunia No 1 dari Malaysia Lee Chong Wei. Simon menang telak."

Indonesia menyabet dua gelar juara dari Singapore Open 2014. Selain Simon, titel kampiun juga diraih Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (ganda campuran).

Simon Santoso sendiri pensiun pada 2016 akibat cedera.

Hingga sekarang, Simon Santoso menjadi pemain tunggal putra Indonesia terakhir yang sanggup menjuarai turnamen bergengsi di Tanah Air, Indonesia Open.

Baca Juga: Bercita-cita Main di Real Madrid, Ilija Spasojevic Berakhir Cinta Sepak Bola Asia

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : berbagai sumber
REKOMENDASI HARI INI

Performa AC Milan Tak Enak Ditonton, Pensiunan Umur 70 Tahun pun Bisa Main Lebih Baik

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136