BOLASPORT.COM - Paul Pogba mengungkapkan peran besar kakaknya saat memutuskan pindah dari Manchester United ke Juventus.
Paul Pogba hengkang dari Manchester United pada tahun 2012 setelah melewati masa muda di klub tersebut.
Pada 2009, Paul Pogba pertama kali datang ke Manchester United untuk bergabung dengan akademi klub.
Namun, setelah gagal melangkah ke tim utama, ia mulai merasa frustrasi dengan manajemen Man United.
Baca Juga: On This Day - Dua Penalti Paul Pogba Jaga Rekor Manchester United
Gelandang berpaspor Prancis itu akhirnya kehabisan kontrak di Old Trafford dan merapat ke Juventus dengan status bebas transfer.
Juventus menawarkan untuk menggandakan upah Pogba menjadi 30 ribu euro (516 juta rupiah) per minggu dan memberinya jalan ke tim utama.
Pogba mengakui bahwa kakaknya yang semula memberikan dorongan yang dia butuhkan untuk meninggalkan Man United.
Baca Juga: Duet Pogba dengan Rekan Ronaldo Buat Man United Makin Mengerikan
"Kakak saya, penggemar Manchester United, mengatakan kepada saya bahwa dia benar-benar marah, bahkan lebih daripada saya, ketika saya tak bermain," kata Pogba, dilansir BolaSport.com dari The Express.
"Dia memberi tahu saya, 'Anda seharusnya bisa bermain di tim itu. Jika mereka tidak menginginkan Anda di sana, pindah saja ke tempat lain! Mereka akan melihat'," ucap pemain berusia 27 tahun ini.
Pogba akhirnya berkembang menjadi salah satu gelandang terbaik di dunia selama kariernya di Juventus.
Baca Juga: Hampir Pulih dari Cedera, Paul Pogba Akui Dirinya Sempat Frustrasi
Bareng klub berjulukan Si Nyonya Tua ini, Pogba mengoleksi 34 gol dari 178 pertandingan di semua kompetisi.
Pogba akhirnya memecahkan rekor pembelian termahal Man United setelah diboyong kembali ke Old Trafford dengan harga 105 juta euro (sekitar 1,8 triliun rupiah).
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | The Express |
Komentar