BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, mengatakan menjadi atlet bulu tangkis sudah mengubah hidupnya.
Anthony Sinisuka Ginting saat ini menduduki peringkat keenam dunia.
Sejak bergabung dengan Pelatnas PBSI 2014, Anthony sudah mencatat serangkaian prestasi membanggakan.
Dalam wawancara dengan Olympic Channel, Anthony tak menampik bulu tangkis telah mengubah hidupnya.
Baca Juga: Lelang Raket Bersejarah Kevin Sanjaya Capai Nilai Rp 61 Juta
"Bulu tangkis sudah mengubah hidup saya. Kalau tidak jadi atlet bulu tangkis, saya tidak tahu harus berbuat apa," kata Anthony.
Efek positif dari olahraga tepok bulu tersebut bukan hanya dirasakan sendiri, tetapi juga oleh keluarganya.
"Bulu tangkis juga mengubah hidup keluarga saya. Saya bisa menjadi berkat dan membantu mereka," tuturnya.
Baca Juga: Upaya Hendra Setiawan Ciptakan Sejarah pada Olimpiade Tokyo 2021
Anthony tercatat sudah memenangi Korea Open 2017, Indonesia Masters 2018, China Open 2018, dan Indonesia Masters 2020.
Pria berusia 23 tahun itu juga meraih medali perunggu Youth Olympic Games pada 2014, serta membantu tim putra Indonesia menjuarai Kejuaraan Beregu Asia pada 2016, 2018, dan 2020.
Belum cukup, Anthony tercatat meraih medali perak nomor beregu dan medali perunggu nomor perorangan pada Asian Games 2018, serta dua medali emas beregu pada SEA Games 2015 dan 2019.
Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Pujian Presiden bagi Simon Santoso yang Juara dari Babak Kualifikasi
Anthony mengaku belum puas dengan serangkaian prestasi itu.
Dia masih punya ambisi yang hendak ia capai.
"Tujuan saya masih banyak. Saya ingin meraih medali Asian Game, dan juga Olimpiade. Semua atlet pasti ingin bisa juara Olimpiade, apalagi ini ajang multicabang bergengsi," ucap Anthony melanjutkan.
Anthony punya kesempatan mewujudkan mimpi tersebut pada Olimpiade Tokyo, musim panas 2021 mendatang.
Syaratnya, ia tak boleh keluar dari posisi delapan besar peringkat dunia untuk menjamin kelolosannya.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Olympic Channel |
Komentar