BOLASPORT.COM - Manajemen Persija Jakarta memilih mengikuti anjuran PSSI terkait pembayaran gaji pemain sebesar maksimal 25 persen dari kontrak selama Liga 1 tidak dilangsungkan.
Pihak manajemen juga telah menjalin komunikasi dengan sejumlah perwakilan pemain perihal gaji tersebut.
Para Pemain Macan Kemayoran menerima dengan lapang dada jika gajinya dipotong 75 persen.
BolaSport.com melansir dari Jakarta.tribunnews.com, Direktur Utama Persija, Ambono Janurianto mengapresiasi para pemainnya karena tak keberatan dan ikhlas jika digaji sesuai arahan federasi.
Baca Juga: Bhayangkara FC Apresiasi Terobosan Ratu Tisha untuk Sepak Bola Nasional
Baca Juga: 3 Kiper yang Mampu Gagalkan Penalti di Liga 1 2020, Satu Mantan Timnas Indonesia
Menurut Ambono, penangguhan kompetisi Liga 1 memang membuat klub jadi sepi pemasukan dana.
"Apresiasi kami berikan kepada para pemain yang menyepakati revisi kontrak karena penghentian kompetisi sementara akibat pandemi Covid-19 yang berdampak pada seluruh klub di dunia," ujar Ambono dalam pernyataan resminya, Selasa (14/4/2020).
Ia juga menambahkan bahwa dirinya senang para pemain mengerti dan memahami kondisi klub.
"Hal ini membuktikan bahwa para pemain merasakan apa yang klub rasakan, terutama pemain asing yang juga telah sepakat dengan manajemen," tutup Ambono.
Selain itu, Persija telah menyelesaikan gaji untuk bulan Maret.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Jakarta.tribunnews.com |
Komentar