BOLASPORT.COM - Presiden Federasi Sepak Bola Italia (FIGC), Gabriele Gravina, mengaku belum menyerah untuk menggelar kembali Liga Italia musim 2019-2020.
Gabriele Gravina masih berupaya untuk menggelar kembali Liga Italia meski saat ini Negeri Piza sedang diterpa pandemi COVID-19.
Banyak pihak yang meragukan nasib Liga Italia, bahkan ada yang meminta untuk menghentikan kompetisi.
Akan tetapi, Gravina selaku pimpinan tertinggi otoritas sepak bola Italia masih memiliki asa untuk menggelar kembali liga.
Dilansir oleh BolaSport.com dari Football Italia, pria kelahiran Castellaneta, Italia itu terus berupaya untuk memulai kembali kompetisi.
Baca Juga: Pemain Inter Milan Sumbang Ribuan Alat Medis untuk Kampung Halaman
"Saya menghormati sains, tetapi saya tidak bisa menyerah," ucap Gravina.
"Kami berupaya untuk mencari cara bagaimana bisa bermain lagi, bukan kapan bisa bermain lagi."
"Ketika Italia kembali hidup dan ketika ada kondisi yang tepat untuk semua sektor kembali seperti semula, sepak bola juga akan kembali."
"Saya katakan sekali lagi dan untuk semuanya, kompetisi harus diselesaikan, ada waktunya untuk itu."
"Pemerintah, penyelenggara liga, FIGC, para dokter, kami akan merencanakan bersama secara bertanggung jawab."
"Seluruh sistem di negara ini akan mendapat manfaat dari kembalinya sepak bola," ujar Gravina menambahkan.
Baca Juga: Soal Produksi Talenta Muda, Real Madrid Kalah dari Klub Baru Austria
Pria berusia 66 tahun itu juga menyampaikan bahwa paling tidak harus ada minimal 20 stadion untuk menggulirkan kembali Liga Italia.
Gabriele Gravina juga sudah memperkirakan untuk tidak memainkan pertandingan di Italia bagian utara.
Pria kelahiran 5 Oktober 1953 itu juga menyampaikan bahwa Liga Italia akan kembali berjalan jika liga Eropa lainnya juga bergulir.
"Kami tidak memiliki tenggat waktu untuk memulai lagi. Kami akan berjalan seiring dengan liga di Eropa lainnya," tutur Gravina.
"Jika mereka mengizinkan kami bermain pada awal Juni, kami bisa menyelesaikan kompetisi pada akhir Juli," ujar Gravina melanjutkan.
Baca Juga: Presiden Federasi Sepak Bola Spanyol Diperiksa karena Palsukan Dokumen
Italia sampai saat ini menjadi negara ketiga yang memiliki kasus COVID-19 terbanyak di dunia.
Tercatat sampai saat ini, sudah ada 162.488 kasus positif terinfeksi penyakit virus corona dengan jumlah korban jiwa mencapai 21.067 orang.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | football Italia |
Komentar