BOLASPORT.COM - Legenda tinju dunia asal Amerika Serikat (AS), George Foreman, menilai eks petinju yang juga rekan senegaranya, Mike Tyson, adalah sosok monster sesungguhnya dalam dunia olahraga mereka.
Belum lama ini, George Foreman mengakui bahwa pihaknya pernah melakukan negosiasi untuk menggelar pertarungan tinju melawan Mike Tyson.
Petinju berjulukan Big George itu juga menjelaskan bahwa proses negosiasi mega duel kontra Tyson hampir terjadi.
Kini, puluhan tahun usai rencana tersebut gagal terwujud, Foreman mengaku bahagia karena tak pernah berduel melawan Tyson.
Baca Juga: Imbas Virus Corona, US Open 2020 Tak Pikirkan Opsi Tanpa Penonton
"(Tyson) takut dan saya senang akan hal itu," kata Foreman kepada On The Ropes yang dikutip BolaSport.com dari International Bussiness Times.
"Ada beberapa kali negosiasi serius yang berlangsung mengenai pertarungan kontra Mike Tyson," ucap dia menambahkan.
Meski menyebut Tyson takut dengannya, sebenarnya Foreman juga punya perasaan sama.
Apalagi, dari segi usia, Foreman jauh lebih tua ketimbang Si Leher Beton (julukan Tyson).
Foreman lebih tua 18 tahun dari Tyson.
Baca Juga: Bagi Jorge Lorenzo, Buah dari Ducati dan Honda Hanyalah Kecewaan
Peraih medali emas Olimpiade 1968 itu mengakui bahwa Tyson adalah sosok menakutkan.
Foreman pun merasa beruntung karena gagal berduel melawan Tyson.
"Pria itu adalah mimpi buruk di atas ring. Saya tidak ingin ada hubungannya dengan orang itu," ucap Foreman.
"Saya tidak ingin menjadi bagian dari Mike Tyson. Dia adalah monster. Jika dia kehilangan tangan kiri, lalu kehilangan tangan kanannya, dia akan mengigitmu. Dia adalah tipe pria yang anda lihat dalam mimpi buruk," kata dia melanjutkan.
Baca Juga: Floyd Mayweather Ungkap Alasan Tolak Klaim Muhammad Ali dan Rocky Marciano Jadi Petinju Terbaik
Selama berkarier sebagai petinju profesional, George Foreman sudah melakoni 81 pertarungan.
Hasilnya, Foreman meraih 76 kemenangan dan 5 kekalahan.
Salah satu kekalahan yang diterima Big George datang dari sesama legenda tinju dunia asal Negeri Paman Sam, Muhammad Ali.
Baca Juga: Lorenzo ungkap Rossi seperti Maradona hingga Bahagia Bisa Kalahkan Pedrosa, Stoner, dan Marquez
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | ibtimes.com |
Komentar