BOLASPORT.COM - Eks pembalap MotoGP asal Spanyol, Toni Elias, menilai Valentino Rossi tak akan pernah bisa memaafkan dia perihal hasil balapan MotoGP Portugal 2006.
Kala itu, Toni Elias sedang memperkuat tim Fortuna Honda, sementara Valentino Rossi membalap untuk Camel Yamaha Team.
Dalam balapan di Sirkuit Estoril tersebut, Elias berada di posisi ketiga pada lap terakhir.
Namun, ia kemudian berhasil menyalip Kenny Roberts dan Valentino Rossi.
Rossi sempat balik menikung, tetapi Elias menyelesaikan balapan sebagai juara dengan selisih 0,002 detik dari Rossi.
Baca Juga: Bagi Jorge Lorenzo, Buah dari Ducati dan Honda Hanyalah Kecewaan
Nasib apes Rossi tak berhenti di situ.
Dia terjatuh pada balapan terakhir musim 2006, MotoGP Valencia.
Gelar juara dunia pun melayang ke tangan pesaingnya, Nicky Hayden.
Elias menilai sifat kompetitif Rossi membuat pembalap Italia berjulukan The Doctor tersebut tak akan pernah bisa memaafkannya.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | crash.net |
Komentar