BOLASPORT.COM - Madura United kembali melangsungkan aksi sosial lewat galang dana dengan menjual jersey yang harganya mirip dengan virus corona (Covid-19).
Manajemen Madura United melakukan aksi sosial guna membantu tim medis serta korban yang terdampak pandemi virus corona dengan menjual jersey.
Kali ini, Madura United bakalan menjual jersey yang digunakan para pemain selama laga uji coba di Malaysia beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Cerita Perjuangan Bek Persib Bandung hIngga Jadi Pesepakbola Profesional
Sebelum kompetisi Shopee Liga 1 2020 dimulai, Madura United sempat melakukan laga uji coba di Negeri Jiran Malaysia.
Jersey yang dikenakan Alberto Goncalves dan kawan-kawan itulah yang bakal dijual dalam pengalanggan dana tersebut.
Keputusan tersebut diambil oleh Madura United setelah melakukan diskusi bersama dengan pemain dan manajemen klub secara virtual.
Direktur PBMB, Ziaul Haq, mengatakan bahwa pemain sepakat melepas jersey mereka dengan lelang dan nanti hasilnya digunakan untuk membantu korban.
Hasil dari penjualan jersey nantinya pun bakal digunakan untuk membantu tim medis dan masyarakat yang terkena dampak dari virus corona.
Dan yang unik dari pelelangan kali ini adalah harga jual jersey mirip dengan kode virus corona yakni Covid-19.
"Dari hasil diskusi virtual dengan pemain dan manajemen, mereka sepakat konstum yang digunakan selama tur Malaysia dikumpulkan kembali dan dijual dengan harga Rp 219.000," kata Ziaul Haq sebagaimana dilansir BolaSport.com dari Liga Indonesia.
Baca Juga: Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo Kalah, Haaland Paling Buas di Eropa
"Harga tersebut merujuk pada kode Covid-19,” ujar pria yang akrab disapa Zia tersebut.
Tim berjulukan Sape Kerrab itu bakal menyumbangkan langsung hasil dari penjualan jersey dengan memasukkan ke yayasan Madura Peduli Indonesia (YMPI).
Dengan adanya lelang jersey yang dilakukan oleh Madura United tentu menjadi bukti bahwa tim asuhan Rahmad Darmawan itu peduli dengan kondisi masyarakat saat ini.
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | liga -indonesia.id |
Komentar