BOLASPORT.COM - Pelatih Juventus, Maurizio Sarri, mengaku tidak akan pernah mau kembali ke Inggris, meski di sisi lain ia juga mengaku rindu Liga Inggris.
Setelah membawa Napoli bersaing di papan atas Liga Italia, Maurizio Sarri memutuskan untuk melanjutkan karier melatih sepak bolanya di klub Liga Inggris, Chelsea.
Di Chelsea, Sarri berhasil mempersembahkan gelar Liga Europa 2018-2019 untuk publik Stamford Bridge.
Akan tetapi, pelatih berusia 61 tahun itu hanya bertahan satu musim di Chelsea.
Baca Juga: Kondisi Keuangan Memaksa Atletico Madrid Melepas Saul ke Man United
Tawaran dari Juventus tidak bisa ia hindari, dan pada musim berikutnya, 2019-2020, Sarri pun kembali ke Italia untuk menukangi Bianconeri.
Namun, alasan Sarri kembali ke Italia ternyata bukan hanya Juventus.
Pengalaman tidak menyenangkan yang ia rasakan selama hidup di Inggris menjadi penyebab lainnya.
Baca Juga: Menteri Kesehatan Italia Beberkan Rencana Kelanjutan Serie A Musim Ini
“Saya tidak akan pernah tinggal di sana lagi," kata Sarri seperti dikutip BolaSport.com dari Goal.
"Saya tidak mengerti bagaimana orang Italia bisa bertahan di sana," tambahnya.
Meskipun tidak akan kembali untuk melanjutkan hidup, ada sesuatu yang Sarri rindukan dari Inggris, yaitu liganya.
Baca Juga: Pemain Ini Ingin Bawa PSMS Medan Samai Persija dan Persib Bandung
"Untuk sepak bola, ini adalah cerita yang berbeda," ujar Sarri menambahkan.
"Saya merindukan Liga Inggris. Mereka memiliki tingkat teknik yang luar biasa dan suasana yang luar biasa," pungkasnya.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Goal.com/en |
Komentar