BOLASPORT.COM – Jeda turnamen tenis akibat pandemi covid-19 disebut akan menguntungkan big three yaitu Novak Djokovic, Roger Federer, dan Rafael Nadal.
Novak Djokovic (32 tahun), Roger Federer (38), dan Rafael Nadal (33) memang tidak lagi muda. Meski demikian, ketiganya masih menjadi kekuatan dominan di dunia tenis.
Kekhawatiran berlanjutnya dominasi ketiga pemain tersebut meninggi setelah jagat tenis tertidur akibat pandemi virus corona.
Adalah petenis muda asal Jerman, Alexander ‘Sascha’ Zverev, yang berpendapat demikian.
Baca Juga: Siap-siap Pindah ke Liverpool, Timo Werner Ambil Kursus Bahasa Inggris
Zverev menilai para petenis gaek tersebut akan mendapat waktu istirahat berkat jeda turnamen kali ini.
"Situasi seperti ini lebih menguntungkan bagi yang petenis lebih tua," kata Zverev kepada Sport Bild dilansir BolaSport.com dari Tennis World USA.
"Mereka lebih banyak pengalaman dan tahu persis apa yang harus dilakukan. Mereka juga akan lebih segar setelah istirahat."
Sascha tetap berlatih setiap hari demi mempersiapkan tenaganya saat seluruh turnamen bergulir kembali.
Baca Juga: Penundaan Turnamen Tenis Membuat Petenis Muda Mengalami Kerugian
"Sekarang adalah waktu yang penting. Ketika turnamen dimulai lagi, akan kelihatan siapa yang telah berlatih keras dan siapa yang tidak," ucap Zverev.
Zverev berusaha melihat sisi positif dari jeda turnamen kali ini.
Petenis berusia 22 tahun itu justru merasa senang karena kesempatan untuk meningkatkan kemampuannya menjadi lebih banyak.
"Anda tidak dapat berkembang selama musim kejuaraan. Anda pergi dari satu kota ke kota yang lain, dari satu pertandingan ke pertandingan lainnya," ungkap Zverev.
"Sekarang Anda dapat melatih hal-hal yang khusus, saya memiliki tiga bulan untuk benar-benar memisahkan diri dengan pertandingan. Saya tahu apa yang saya butuhkan."
Zverev saat ini menempati peringkat tujuh dunia.
Petenis berkebangsaan Jerman tersebut sudah mengoleksi tiga gelar ATP Master 1000. Dia menjadi satu-satunya petenis di luar big four yang dapat melakukannya.
Baca Juga: Xavi Akui Filosofi Melatihnya Punya Kesamaan dengan Guardiola
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Tennis World USA |
Komentar