BOLASPORT.COM - Para pemain dan staf pelatih AS Roma setuju untuk tidak menerima gaji selama empat bulan guna membantu klub Liga Italia itu melalui krisis COVID-19.
Gelaran Liga Italia 2019-2020 telah dibekukan sejak tanggal 9 Maret kemarin dan sampai saat ini belum diketahui kapan bisa digulirkan lagi.
Situasi tersebut membuat banyak klub harus mengalami kerugian secara finansial akibat tidak adanya pemasukan seperti biasanya.
Guna menutupi kerugian itu, banyak klub Liga Italia yang menerapkan kebijakan pemotongan gaji kepada pemain dan staf mereka.
Baca Juga: Penyelenggara GP Inggris Akui Sanggup Gelar 2 Balapan Beruntun
Salah satu klub Liga Italia yang turut mempraktikkan kebijakan tersebut adalah AS Roma.
Dalam sebuah pernyataan yang dirilis pada hari Minggu (19/4/2020) malam waktu setempat, AS Roma mengatakan bahwa para pemain akan merelakan upah yang seharusnya mereka terima antara bulan Maret hingga akhir musim 2019-2020 yang dijadwalkan jatuh pada bulan Juni.
Tak berhenti di situ, para pemain AS Roma juga disebut akan menambah upah staf klub lain yang ditugaskan dalam sebuah program pengamanan sosial buatan Pemerintah Italia.
Baca Juga: Media Portugal Sorot Lelang Jersey Ronaldo oleh Martunis untuk Perangi Covid-19
Hal tersebut dikarenakan para pemain AS Roma ingin memastikan bahwa para staf yang bekerja di sana menerima pendapatan bulanan reguler mereka.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | AS Roma |
Komentar