BOLASPORT.COM – Mantan petenis nomor satu dunia Andy Murray (Inggris) mengatakan bahwa turnamen tenis adalah olahraga terakhir yang kembali mengadakan agendanya.
Hal ini akibat pandemi COVID-19, turnamen dari seluruh olahraga dan salah satunya tenis yang menangguhkan kompetisinya hingga pertengahan Juli mendatang.
Penangguhan juga membuat masalah lain, yakni para pemain level bawah menjadi kesulitan mencari nafkah yang kehidupannya bergantung dari sejumlah uang hasil turnamen.
"Saya membayangkan tenis menjadi salah satu olahraga terakhir yang kembali berjalan normal karena Anda jelas punya pemain dan pelatih yang datang dari seluruh dunia ke satu tempat," kata Murray kepada CNN dilansir BolaSport.com dari Reuters.
Baca Juga: Cepat atau Lambat Barcelona dan Real Madrid Bakal Buru Marcus Rashford
Petenis berusia 32 tahun itu yang baru saja pulih dari operasi pinggul pada tahun lalu telah memenangkan gelar Antwerpen pada Oktober.
Dia juga memiliki target pada ajang Miami Open yang seharusnya berjalan pada Maret 2020.
“Saya akan terkejut jika mereka kembali memulai ajang olahraga pada bulan September," ujarnya.
Salah satu agenda tenis pada bulan September adalah French Open yang biasanya digelar pada bulan Mei memindahkan agendanya karena pandemi COVID-19.
Selain itu, juga ada US Open pada bulan yang sama, tapi masih mencari opsi terkait penyelenggaraan turnamen yang diputuskan pada bulan Juni mendatang.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Reuters |
Komentar