BOLASPORT.COM - Eks pemain Pelita Bandung Raya, Kim Kurniawan, menilai prestasi PBR di ISL 2014 terjadi karena timnya selalu dianggap lebih remeh dibanding lawannya.
Kim Kurniawan pernah mengalami masa gemilang ketika membela Pelita Bandung Raya pada gelaran Liga Super Indonesia (ISL) musim 2014.
Saat itu, tim berjulukkan Laskar Pasundan itu mampu menembus semifinal ISL 2014 dan menghadapi Persipura Jayapura.
Sepanjang kompetisi, PBR yang kini berganti nama menjadi Madura United mempunyai penampilan yang cukup konsisten.
Baca Juga: Bukan Steven Gerrard, Luis Suarez yang Buat Liverpool Gagal Juara 2014
Setelah menempati peringkat keempat di klasemen Wilayah Barat, PBR juga sukses menjari runner-up di Grup A babak delapan besar dan melaju ke semifinal.
Sayangnya, perjuangan PBR harus berakhir kala dua gol pemain Persipura Jayapura, Boas Solossa, di semifinal tak mampu dibalas oleh para pemain Laskar Pasundan.
Kim Kurniawan, selaku mantan pemain PBR saat itu, menilai bahwa timnya memang punya kekompakan yang luar bisa sehingga mampu mencapai babak semi final.
Namun selain itu, Laskar Pasundan juga diuntungkan dengan status tim mereka yang selalu dianggap lebih remeh dibandingkan lawan-lawannya.
Baca Juga: Andy Murray: Tenis Olahraga Terakhir yang Akan Kembali Bergulir
"Tahun 2014 cukup baik, cukup berkesan untuk saya juga bersama PBR. Mungkin bisa dibilang (sukses karena) kerja sama tim, karena kekompakan tim sangat bagus waktu itu," ujar Kim dilansir Bolasport.com dari Instagram pribadinya.
""Mungkin dibantu bahwa tim-tim lain pada underestimate kami sebagai tim, mungkin. Jadi hampir di setiap pertandingan kami datang bukan sebagai favorit tapi lawan yang jadi favorit."
"Jadi itu memudahkan kami bermain tanpa tekanan dan seperti sudah dibilang, semangat pemain dan kekompakan pemain luar biasa. Jadi musim yang luar biasa," katanya.
Baca Juga: Sempat Ingin Pensiun di Arema, Eks Bek Persija Ungkap Alasan yang Membuatnya Pergi
Pada masa itu, Kim sendiri menjadi pemain andalan pelatih PBR, Dejan Antonic, di lini tengah.
Adik ipar Irfan Bachdim itu terkenal sebagai gelandang yang enerjik dan kerap memberikan umpan-umpan terukur kepada lini depan Laskar Pasundan.
Kim juga dapat berotasi dengan cepat ketika timnya harus menahan serangan dari lawan-lawannya.
Penampilan apiknya membuat Kim dilirik oleh Persib Bandung dan direkrut pada musim 2016.
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : |
Komentar