BOLASPORT.COM - Mesin MotoGP yang telah terkunci di ruang penyimpanan, Qatar sejak seri balap pembuka MotoGP 2020 yang dibatalkan pada Maret telah dikembalikan ke Eropa.
Wabah virus corona mengakibatkan pemerintah Qatar memberlakukan pembatasan perjalanan pendatang dari Italia sehingga MotoGP Qatar 2020 dibatalkan, sementara balapan Moto2 tetap berlangsung.
Semua mesin MotoGP telah ditinggalkan di Qatar setelah tes pramusim terakhir atau minggu sebelum balapan dan selanjutnya dipindahkan ke ruang penyimpanan di bandara Doha.
Baca Juga: Maverick Vinales Mengaku Kecewa Akan Kehilangan Valentino Rossi
Bekerja dengan mitranya, Qatar Airways, MotoGP memastikan motor ditempatkan di fasilitas yang sangat aman, otomatis, dan suhu terkendali untuk menjaga keamanan motor hingga akhirnya dikirim ke negara pertama yang menggelar MotoGP 2020.
Tetapi, dengan tujuh balapan berikutnya ditunda karena situasi COVID-19 yang memburuk, akhirnya diputuskan untuk memindahkan barang ke fasilitas yang aman di Catalonia, dekat markas Dorna, Barcelona.
Tingginya permintaan untuk penerbangan dari Qatar ke Spanyol membuat Dorna bekerja sama dengan Qatar Airways.
Mereka mengatur lima penerbangan yang diperlukan untuk mendapatkan semua materi balapan dikembalikan ke Eropa.
Proses mendapatkan semua motor, peralatan tim, serta peralatan televisi Dorna dimulai pada 1 April.
Baca Juga: Petrucci: Pembalap Tak Boleh Melakukan Kesalahan pada Musim 2020
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar