Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Mesut Oezil Tolak Potong Gaji, Legenda Arsenal Desak Tunjukkan Solidaritas

By Guntur Aji Bayu Riyanto - Minggu, 26 April 2020 | 16:15 WIB
Legenda Arsenal, Emmanuel Petit, mendesak gelandang The Gunners, Mesut Oezil, untuk menunjukkan solidaritasnya kepada sesama pemain terkait penolakan pemotongan gaji oleh pihak klub.
TWITTER.COM/BBCSPORT
Legenda Arsenal, Emmanuel Petit, mendesak gelandang The Gunners, Mesut Oezil, untuk menunjukkan solidaritasnya kepada sesama pemain terkait penolakan pemotongan gaji oleh pihak klub.

BOLASPORT.COM - Legenda Arsenal, Emmanuel Petit, mendesak gelandang The Gunners, Mesut Oezil, untuk menunjukkan solidaritasnya kepada sesama pemain terkait penolakan pemotongan gaji.

Arsenal telah resmi menerapkan kebijakan pemotongan gaji sebesar 12,5 persen terhadap para pemain dan staf pelatih mereka akibat dampak dari merebaknya penyakit virus corona atau COVID-19.

Akan tetapi, tidak semua pemain sepakat dengan kebijakan yang diberlakukan oleh klub asal London tersebut.

Terdapat tiga pemain di tim utama Arsenal yang tidak setuju dengan pemotongan gaji sebesar 12,5 persen itu. Salah satunya adalah gelandang asal Jerman, Mesut Oezil.

Mesut Oezil menolak pemotongan gaji karena ingin melihat dampak finansial secara keseluruhan dari pandemi COVID-19 dan tidak ingin tergesa-gesa mengambil keputusan tersebut.

Akibat tindakan yang diambil oleh Oezil, akhirnya banyak pihak yang turut angkat bicara, termasuk legenda Arsenal, Emmanuel Petit.

Baca Juga: Barcelona dalam Posisi Bahaya jika Benar-benar Lepas Nelson Semedo

Petit mengerti sikap yang diambil Oezil.

Sosok yang membawa Arsenal menjuarai Premier League 1998 ini juga merasa bosan dengan orang-orang yang selalu menjadikan Oezil sebagai kambing hitam.

Akan tetapi, Petit juga percaya bahwa sebagai pemain senior, Oezil seharusnya mendukung para pemain muda yang menyerahkan uang mereka meskipun penghasilannya tidak seberapa.

Dalam masa-masa sulit seperti sekarang, Petit mendesak Oezil untuk saling bahu-membahu dengan rekan satu timnya selama masa krisis ini terjadi.

"Oezil adalah target yang mudah. Selama beberapa tahun terakhir, ia selalu menjadi sasaran karena alasan yang sama, yakni penampilannya yang buruk di lapangan dan fakta bahwa ia menghasilkan begitu banyak uang," ujar Petit dikutip BolaSport.com dari Mirror.

"Akan tetapi, saya mengerti dia melakukan banyak hal untuk amal dan menyediakan banyak hal untuk anak-anak dan masyarakat juga."

"Banyak pemain melakukan banyak hal melalui yayasan mereka dan melakukan tindakan amal dan hanya karena virus corona menyerang kita semua, itu bukan berarti para pemain tidak melakukan hal-hal lain untuk membantu orang."

Baca Juga: Sependapat dengan Bos Yamaha, Valentino Rossi Anggap Tahun Ini Buruk untuk Pensiun

"Saya telah melihat dari Mesut bahwa banyak hal telah dilakukan untuk amal selama beberapa tahun terakhir dan kami dapat berterima kasih padanya untuk itu."

"Namun, ketika Anda melihat reaksi besar saat dia tidak ingin menerima pemotongan gaji sebesar 12,5 persen dari upahnya, banyak orang tidak mengerti itu."

"Hal ini cukup sulit bagi sebagian besar pemain, tetapi bukan untuk pemain top karena mereka menghasilkan banyak uang."

"Ada banyak pemain yang tidak mendapatkan uang sebanyak yang mereka terima."

"Oezil belum mengatakan dia menolak pemotongan gaji. Dia baru mengatakan ingin menunggu dan melihat apa yang akan terjadi pada klub."

"Klub mengalami kerugian secara finansial karena virus corona, tetapi ketika kompetisi dimulai lagi dengan hak siar TV dan semua sponsor mereka akan mendapatkan uangnya kembali."

"Jadi Anda harus berhati-hati. Terkadang, kita perlu melihat ke belakang untuk menganalisis sebuah situasi."

"Namun, hal utama bagi semua orang adalah menunjukkan solidaritas," ucap Petit menambahkan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Septian Tambunan
Sumber : Mirror
REKOMENDASI HARI INI

Liga Voli Korea - Bukan karena Megawati Saja, Pelatih Ungkap Kebangkitan Red Sparks Usai Atasi Krisis dari Pemain yang Cedera

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X