BOLASPORT.COM - Bek Persib Bandung, Zalnando, mengungkapkan cerita kenapa dirinya ingin menjadi pesepak bola profesional.
Ceritanya berawal kala pemain yang baru didatangkan Persib Bandung pada musim 2019 tersebut menonton partai final Piala Dunia 2002.
Kala itu bek sayap Persib Bandung tersebut menonton pertandingan yang mempertemukan antara Jerman melawan Brasil.
Pertandingan berjalan menarik serta para pemain yang berkelas membuat Zalnando kepincut untuk menjadi seorang pesepak bola.
Baca Juga: Gelandang Genarasi Emas Persib Bandung Jadi Raja Assist Liga 1 Selama Ramadan
Apalagi pada saat itu pula pertandingan tersebut diisi oleh para pemain legenda sepak bola dunia.
Sebut saja Ronaldo Nazario de Lima, Rivaldo, Oliver Kahn, Thomas Linke, Roberto Carlos dan masih banyak lagi nama-nama luar biasa yang bermain pada saat itu.
"Awalnya dari nonton final Piala Dunia 2002 dan dari mama saya yang hobi nonton bola. Di situ awal kecintaan dengan sepak bola," katanya seperti dikutip Bolasport.com dari Tribun Jabar, Senin (27/4/2020).
Baca Juga: Kutukan Bagi Pemain Asal Argentina Saat Membela Persib Bandung
Mulai pada tahun 2011 Zalnando pun mencoba peruntungannya dengan mengikuti sebuah seleksi di akademi sepak bola.
Bahkan Zalnando rela pergi ke Jakarta hanya ikut seleksi itu.
Namun, kerja keras yang sudah ia bangun sejak kecil membawanya ke babak baru kala ia sukses lolos menjadi pemain timnas U-16 Indonesia.
Tidak hanya itu saja, ia pun sukses terpilih masuk ke Deportivo Indonesia, atau dikenal juga sebagai SAD Uruguay.
SAD Uruguay merupakan sebuah program dimana para pemainnya akan berlatih dan diberikan ilmu tentang sepak bola di Uruguay, Amerika Selatan.
Baca Juga: Lelang Persija untuk Perangi COVID-19 Lampaui Target hingga Rp310 Juta
"Jadi tahun 2011 saya seleksi ke Indonesia Football Academy yang ada di Jakarta, dari situ saya kejaring ke timnas U-16 Indonesia, nah dari timnas U-16 Indonesia, kejaring lagi dari seleksi Deportivo Indonesia," jelasnya.
Di Deportivo Indonesia, Zalnando sendiri bermain bersama Awan Setho, Yogi Rahadian, Hansamu Yama, dan juga Maldini Pali.
Tidak lama dari sana ia pun dipanggil Sriwijaya FC untuk mengisi tempat di tim U-21.
Baca Juga: Ini Takjil Andalan Bek PSS Sleman untuk Berbuka Puasa di Bulan Ramadan
Tiga tahun berselang Zalnando masuk ke tim utama Sriwijaya FC.
Bermain selama empat tahun akhirnya Zalnando memutuskan untuk bergabung bersama Persib Bandung
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | Tribun Jabar |
Komentar