BOLASPORT.COM - Mantan pemain Barcelona, Ronaldinho, mengungkapkan apa saja yang ingin ia lakukan begitu kasus paspor palsu yang membuatnya dipenjara selesai.
Pada bulan Maret kemarin, Ronaldinho Gaucho sempat ditahan oleh pihak kepolisian Paraguay usai tuduhan kasus pemalsuan paspor.
Kasus itu membuat mantan pemain Barcelona itu harus mendekam selama satu bulan di penjara Paraguay.
Namun, saat ini Ronaldinho sudah dibebaskan dari penjara usai membayar uang jaminan sebesar 1,6 juta USD (sekitar Rp 24,7 miliar).
Meski sudah keluar penjara, Ronaldinho masih harus menjadi tahanan rumah di Paraguay.
Baca Juga: Ramadan di Tengah PSBB Jakarta Dirasakan Berbeda oleh M Hargianto
Sejak awal April, legenda timnas Brasil tersebut menjalani masa tahanannya di Hotel Palmaroga yang berada di ibu kota Paraguay, Asuncion.
Status tahanan rumah itu membuat Ronaldinho tidak bisa ke mana-mana.
Dan jika semua masalah ini sudah selesai, Ronaldinho sudah membuat daftar apa saja yang akan ia lakukan.
Baca Juga: Coutinho Tak Akan Kembali Ke Liga Inggris Karena Alasan Keselamatan
"Hal pertama yang akan kulakukan adalah memberikan ciuman besar pada ibuku," kata Ronaldinho seperti dikutip BolaSport.com dari Daily Star.
“Dia telah mengalami masa-masa sulit, terutama sejak awal krisis virus corona."
"Setelah itu saya akan mengambil pelajaran dari situasi ini dan melanjutkan hidup dengan iman dan kekuatan," ujar Ronaldinho menambahkan.
Baca Juga: Liga Inggris Sudah Didesak Pemerintah untuk Kembali Lebih Cepat
Ronaldinho dan saudaranya ditangkap pada 6 Maret setelah memasuki Paraguay dengan paspor palsu yang menunjukkan bahwa mereka adalah warga negara Paraguay yang dinaturalisasi.
Selama di penjara, Ronaldinho sempat mengikuti turnamen futsal dan berhasil keluar sebagai juara.
Dalam babak final, pemegang 97 caps untuk timnas Brasil tersebut berhasil mencetak lima gol dan enam assists.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Daily Star |
Komentar