BOLASPORT.COM - Pebola voli putri Indonesia, Tri Retno Mutiara Lutfi, tengah berbahagia di tengah pandemi Covid-19 karena dia baru melepas masa lajang pada 5 April lalu.
Tri Retno Mutiara yang merupakan setter timnas bola voli putri Indonesia pada SEA Games 2019 lalu tersebut menikah dengan kiper Borneo FC, Mochammad Dicky Indrayana.
Mochammad Dicky Indrayana pernah dipanggil pelatih Indra Sjafri untuk bermain untuk timnas Indonesia U-23 untuk SEA Games 2019.
Baca Juga: Melati Daeva Bertekad Ingin Lebih Konsisten bersama Praveen Jordan
Tri Retno Mutiara yang terakhir memperkuat Bandung Bank BJB Tandamata pada Proliga 2020 ini mengungkap kisah sebelum dia resmi menjadi istri Dicky melalui akun Instagramnya.
"Kalau kalian follow saya dari lama, pasti kalian tidak asing sama dia. Ya, dia sahabat saya, bahkan banyak yang sering ngeledekin kaya 'alah mana ada sahabatan cewek sama cowok'. Tetapi, kita tetep kekeuh 'enggaklah dia sahabat saya!'" tulis Tiara dalam akun Instagram pribadinya.
"Dia ini salah satu sahabat saya yang tidak pernah terlewatkan ketika saya bercerita saat ada masalah. Kenapa? Karena saya ngerasa semua nasihat dia masuk ke saya, kaya kok satu pemikiran ya sama aku," tutur Tiara.
Perempuan berusia 22 tahun ini mengatakan bahwa perkenalannya dengan Dicky dimulai pada 2017.
Baca Juga: Syarat kepada Deontay Wilder jika Ingin Tampil Lebih Berbahaya
"Tahun 2017 mungkin jalan agar saya bisa mengenal dia. Lumayan juga kan kalo malakin pie susu. Waktu itu dia masih di Bali (Bali United)," kata Tiara.
Tiara pertama kali kenal dengan Dicky melalui kawannya. Mereka kemudian saling follow di Instagram dan membuat grup di platform Line.
"Tidak ada sama sekali pikiran bakal lebih dari sahabat karena zona kami benar merasa nyaman kayak gitu," aku Tiara.
"Percaya tidak percaya selama dua tahun itu, kami cuma ketemu dua kali. Benar-benar setahun sekali," ujar Tiara.
Tiara dan Dicky yang menikah di tengah pandemi Covid-19 membuat pernikahan mereka hanya dihadiri oleh keluarga dekat.
Baca Juga: Tanpa Final Four dan Babak Final, Ini Klasemen Akhir Proliga 2020
"Qodarullah (takdir Allah). Berhubung dengan situasi dan kondisi pandemi Covid-19 saat ini, dan adanya edaran dari Kementerian Agama per tanggal 2 April 2020 tentang pernikahan, yang poin-poin intinya ada empat," tulis Tiara.
"1. Pernikahan hanya bisa dilaksanakan di kantor KUA bersangkutan/tidak boleh di tempat lain.
2. Hanya boleh dihadiri 10 orang dalam satu ruangan.
3. Petugas wali nikah, saksi, dan calon pengantin harus menggunakan sarung tangan dan masker saat ijab qobul.
4. Tidak diadakannya resepsi pernikahan saat darurat COVID-19." ujar dia dalam akun Instagram pribadinya.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : |
Komentar