BOLASPORT.COM - Pembalap MotoGP dari tim Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, menuturkan kisah menarik soal idola masa kecilnya, Valentino Rossi.
Valentino Rossi memang mempunyai daya pikat yang luar biasa bagi para penggemar ajang balap motor paling bergengsi di dunia, MotoGP.
Berkat torehan sembilan gelar juara dunia, aksi pembalap tim Monster Energy Yamaha tersebut selalu dinantikan meski kini performanya tengah mengalami penurunan.
Selain karena faktor teknis, usia Valentino Rossi yang sudah menginjak 41 tahun juga mempunyai pengaruh besar setelah kemenangan terakhirnya di Belanda pada musim 2017.
Baca Juga: Formula 1 Agendakan Mulai Balapan di Austria pada Juli
Kondisi kurang ideal yang tengah dialami rider berkebangsaan Italia itu tidak lantas menyurutkan kharismanya di mata seorang pembalap muda seperti Fabio Quartararo.
Dalam sebuah kesempatan, rider berjulukan El Diablo atau yang dalam bahasa Indonesia berarti Si Iblis itu membeberkan kisah menariknya sewaktu kecil.
Bukan rahasia lagi jika Quartararo kecil memang mengidolakan Valentino Rossi sebagai pembalap favoritnya.
Untuk itulah dia akan melakukan apa pun agar bisa dekat dengan idolanya itu.
"Valentino Rossi akan selalu menjadi pembalap favorit saya," kata Fabio Quartararo, seperti dilansir BolaSport.com dari Speedweek.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Jonatan Christie Menurut Media China
Salah satu hal yang dilakukan rider asal Prancis itu adalah berfoto dengan Valentino Rossi, namun dia tidak serta merta bisa mewujudkan keinginannya tersebut.
Fabio Quartararo harus menunggu hingga dua jam hanya untuk berfoto dengan Valentino Rossi yang kala itu sedang berada pada masa kejayaannya.
"Saya tidak pernah lupa saat saya mendatangi Grand Prix pertama saya, kala itu di Valencia tahun 2006 atau 2007," tutur rekan satu tim Franco Morbidelli tersebut.
"Saya menunggu hampir dua jam sebelum adanya sesi hospitality yang memperbolehkan saya berfoto dengannya," kata Quartararo lagi.
Kini, dia pun merasa bangga lantaran sudah menjadi rekan sepabrikan dan musim depan dia akan menjadi suksesor Valentino Rossi di tim utama Yamaha.
"Sekarang kami adalah rekan sepabrikan, saya sudah menjalani tahun pertama di MotoGP dengannya," tutur Quartararo.
"Saya sering melihatnya di lintasan, ini adalah impian masa kecil saya yang berhasil saya raih," ucapnya mengakhiri.
Baca Juga: Saat Mike Tyson Lawan Ketakutan, Antara Pahlawan dan Pecundang di Ruang Ganti
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | speedweek.com |
Komentar