BOLASPORT.COM - Hari ini, 29 April, sedekade silam merupakan hari yang bersejarah bagi klub papan tengah Liga Inggris, Fulham, yang berhasil lolos ke final Liga Europa 2009-2010.
Fulham pernah mencatatkan sejarah klub di kompetisi Eropa pada musim 2009-2010 dengan berhasil lolos ke final Liga Europa.
Dalam leg kedua semifinal, Fulham berhadapan dengan wakil Jerman, Hamburg SV, yang diperkuat oleh mantan penyerang andalan Manchester United, Ruud van Nistelrooy.
Keberhasilan Fulham lolos ke final diraih dengan melakukan comeback manis atas Hamburg SV.
Dalam laga itu, Fulham bertindak sebagai tim tuan rumah dengan menjamu Hamburg SV di Stadion Craven Cottage, Kamis (29/4/2010) waktu setempat.
Baca Juga: Kiper Buangan Barcelona Pastikan Segera Hengkang dari Ajax, Pulang Kampung?
Anak asuh Ricardo Moniz saat itu hanya butuh mencuri minimal satu gol dan imbang di kandang Fulham jika ingin lolos ke babak final.
Kedua tim sebelumnya bermain imbang tanpa gol di Stadion Volkspark, kandang Hamburg SV.
Para pendukung The Whites, julukan Fulham, yang saat itu memadati tribune tentu berharap klub mereka menorehkan sejarah baru di kancah Eropa.
Bermain di depan publik sendiri, Fulham langsung tancap gas sejak awal laga.
Bobby Zamora hampir saja mencetak gol cepat bagi klub asal London tersebut jika sepakannya tidak digagalkan oleh kiper Hamburg SV, Frank Rost.
Baca Juga: Zlatan Ibrahimovic Sebut Pelaku Vandalisme Patungnya seperti Bocah TK
Lima menit berselang, Fulham kembali mengancam gawang Rost lewat sundulan Brede Hangeland yang memanfaatkan sepak pojok kedua mereka.
Namun, sundulan Hangeland masih melambung di atas mistar gawang Rost.
Keasyikan menyerang, Fulham justru kebobolan terlebih dulu pada menit ke-22 lewat kaki penyerang mereka, Mladen Petric.
Petric memanfaatkan bola muntah hasil tendangan Ze Roberto yang berhasil diblok oleh Danny Murphy.
Tanpa basa basi, Petric langsung menyambar bola untuk menyarangkannya ke gawang Mark Schwarzer. Skor 0-1 bertahan hingga turun minum.
Baca Juga: Drama Transfer Erling Haaland, Real Madrid Undur Diri dari Perburuan
Babak kedua dimulai, Fulham terus menekan tim tamu dengan harapan menyamakan skor untuk menjaga asa lolos ke babak final.
Akan tetapi, lini tengah dan belakang Hamburg SV yang dipimpin oleh sang kapten, David Jarolim, tampil sangat apik.
Zamora yang merupakan ujung tombak Fulham dalam pertandingan itu terpaksa harus ditandu keluar lapangan dan digantikan oleh Clint Dempsey pada menit ke-57.
#OnThisDay in 2010, Craven Cottage's greatest night: Zoltan Gera scored the winner as Roy Hodgson’s Fulham come from behind against Hamburg to head to the Europa League final.pic.twitter.com/cU63A6ayzq
— MUNDIAL (H) (@MundialMag) April 29, 2020
Cedera tendon achilles membuat penyerang berkepala plontos itu tak mampu lagi melanjutkan pertandingan.
Hal tersebut tak mengendurkan serangan Murphy dan kawan-kawan.
Baca Juga: David Silva, Paling Rendah Hati dan Contoh bagi Para Pemain Muda
Pada menit ke-69, Fulham berhasil menyamakan kedudukan lewat kaki Simon Davies usai memanfaatkan umpan terobos dari Murphy.
Mengetahui bahwa posisi mereka belum aman, pasukan Roy Hodgson tak berhenti mengendurkan serangan.
Alhasil, Zoltan Gera mampu membalikkan keadaan dengan mencetak gol tujuh menit setelah gol pertama Fulham.
Gera berhasil memanfaatkan sepak pojok Davies yang gagal diantisipasi dengan baik oleh lini belakang Hamburg SV.
Dengan membalikkan badan, Gera berhasil membuat Rost harus memungut bola dari gawang untuk kedua kalinya.
Baca Juga: Eksploitasi Besar-besaran Bursa Transfer Manchester United Hanya Ilusi
Publik Craven Cottage sempat dibuat jantungan saat van Nistelrooy hampir mencetak gol dengan mudah pada masa tambahan waktu.
Akan tetapi, bola sepakan mantan pemain Real Madrid masih jauh melambung di atas mistar gawang Schwarzer.
Skor 2-1 bertahan hingga peluit panjang berbunyi sekaligus memastikan Fulham lolos ke babak final Liga Europa 2009-2010 usai melakukan comeback manis di kandang sendiri.
Fulham bertemu dengan Atletico Madrid di babak final yang diadakan di Stadion Volkspark, kandang Hamburg SV.
Akan tetapi, Murphy dan kawan-kawan harus mengakhiri petualangan manis mereka dengan tumbang 1-2 dari Atletico Madrid.
Baca Juga: Drama Transfer Aubameyang, Chelsea Nimbrung Recoki Barcelona
Fulham memang menunjukkan perjalanan yang luar biasa pada kompetisi Liga Europa musim itu.
Bahkan, yang paling diingat adalah ketika Fulham mampu meraih comeback atas Juventus di babak 16 besar dengan agregat 5-4.
Susunan pemain Fulham vs Hamburg SV pada laga babak semifinal Liga Europa 2009-2010:
Fulham (4-4-1-1): Mark Schwarzer; John Pantsil (Erik Nevland - 74'), Brede Hangeland, Aaron Hughes, Paul Konchesky; Damien Duff, Dickson Etuhu, Danny Murphy, Simon Davies; Zoltan Gera; Bobby Zamora (Clint Dempsey - 57')
Pelatih: Roy Hodgson
Hamburg SV (4-4-2): Frank Rost; Dennis Aogo, Joris Mathijsen, Jerome Boateng, Guy Demel; Jonathan Pitroipa, Ze Roberto, David Jarolim (David Rozehnal - 90'), Robert Tesche (Tomas Rincon - 55'); Mladen Petric, Ruud van Nistelrooy
Pelatih: Ricardo Moniz
Wasit: Cuneyt Cakir (Turki)
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | UEFA, Goal , fulhamfc.com |
Komentar