BOLASPORT.COM - Humas RB Depok FC, Diddy Kurniawan, merasa bahwa dukungan masyarakat terhadap timnya sangat besar, terbukti dengan adanya jumlah pre-order jersey yang mencapai 3000 buah.
Publik sepak bola Tanah Air tengah digemparkan dengan kehadiran klub unik di Kota Depok yang menamai dirinya RB Depok FC.
Tidak main-main, klub yang sebelumnya bernama Red Bull Depok FC itu telah menggelar launching pada Senin (27/4/2020) malam melalui live Instagram dan Youtube resmi mereka.
Di awal kemunculannya, RB Depok mendapat cukup banyak komentar miring dari warganet di Indonesia.
Baca Juga: Belum Usai Konflik Internal, Barcelona Kembali Terancam Kena Pidana
Banyak netizen yang meremehkan kehadiran RB Depok sebagai klub aneh yang sedang berhalusinasi.
Menanggapi hal tersebut, Humas RB Depok FC, Diddy Kurniawan, memberikan penjelasan.
Menurutnya, RB Depok justru memiliki dukungan yang sangat banyak dari pecinta sepak bola nasional.
Hal itu terbukti dari langkah manajemen RB Depok yang bereksperimen untuk mencari tahu animo pecinta klub-klub Red Bull di Indonesia.
Baca Juga: DUEL KLASIK - 29 April 2012, Jarang-jarang Fernando Torres Cetak Hat-trick buat Chelsea
Mereka pun menggelar pre-order jersey yang ternyata disukai dan dipesan oleh banyak orang.
"Kalau kita melihat suporter klub-klub Red Bull di Indonesia itu kurang muncul, yang menonjol itu suporter tim-tim seperti Manchester United, Juventus," ucap Diddy saat dihubungi Bolasport.com.
"Kami ingin tahu reaksi suporter bagaimana, kemudian kami mengadakan pre-order jersey."
Baca Juga: Kompetisi Berhenti Sementara, Pemain Persebaya Ini Jualan Ayam Potong
"Ternyata yang pesan banyak sekali sampai 3000 jersey bahkan lebih," ujarnya menambahkan.
Diddy mengakui bahwa timnya kemungkinan tidak akan memenuhi seluruh pesanan tersebut.
Terlebih, RB Depok saat ini juga masih bernegosiasi dengan urusan legalitas supaya bisa mengenakan nama Red Bull sebagai identitas mereka.
Baca Juga: Valentino Rossi Kehilangan Kans Penting untuk Putus Puasa Kemenangan di MotoGP
Meski begitu, pihaknya yakin bahwa animo masyarakat Indonesia terhadap tim-tim Red Bull sangatlah besar.
Oleh sebab itu, Diddy tidak terlalu mempermasalahkan warganet yang masih melakukan perundungan terhadap timnya.
"Kami sudah tahu bahwa animo masyarakat kepada klub-klub Red Bull ternyata besar," tuturnya.
"Paling antara yang membenci dan mendukung seimbang 50:50," katanya menandaskan.
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar