BOLASPORT.COM - Rencana pembatalan Indonesia Masters 2020 oleh PBSI membuat pemain profesional asal Malaysia, Soong Joo Ven, ketar-ketir.
Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) memilih mengalihkan fokus ke turnamen Indonesia Open 2020.
Sebelumnya turnamen Indonesia Masters 2020 BWF Tour Super 100 ini bakal digelar pada 29 September - 4 Oktober 2020 di tempat yang belum ditentukan.
Namun, situasi yang tidak kondusif akibat wabah virus corona (Covid-19) memaksa PBSI mengajukan pembatalan ke Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF).
Baca Juga: Praveen Jordan Ungkap Harapan Usai Berulang Tahun yang ke-27
Dikutip BolaSport.com dari The Star, Soong Joo Ven, mengaku situasi tersebut tidak menguntungkan untuk pemain profesional seperti dirinya.
"Ini bukan waktu yang baik untuk menjadi pemain profesional, tetapi seperti inilah keadaannya," kata Soong.
"Pandemi global ini di luar kendali saya. Hal yang bisa saya lakukan adalah tetap bersikap positif, sehat, dan bugar, serta siap kembali ketika turnamen bisa berjalan lagi," tutur dia melanjutkan.
Baca Juga: Pelatih Canelo Alvarez Buka Peluang Bertinju dengan Conor McGregor
Pemain peringkat ke-67 dunia tersebut berusaha tak terlalu khawatir dengan nasib peringkatnya.
Apalagi, BWF sudah membekukan ranking dunia sejak Maret.
"Saya takkan terlalu khawatir soal ranking dunia. Kalau bermain cukup bagus dan meraih hasil maksimal, setiap pemain pasti akan baik-baik saja," ucap dia melanjutkan.
Baca Juga: BWF Dapat 2 Opsi untuk Tanggal Pengganti India Open 2020
Pada Indonesia Masters 2019 di Malang, Jawa Timur, Soong menembus babak semifinal.
Pencapaian tersebut merupakan hasil terbaiknya tahun lalu, selain trofi Malaysia International Series.
Namun, sama halnya dengan turnamen lain, Malaysia International Series 2020 juga ditunda dan membuat ia tak bisa mempertahankan titel.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Thestar.co.my |
Komentar