BOLASPORT.COM - Mantan Manajer Tim Repsol Honda, Livio Suppo, angkat bicara perihal keputusan Yamaha menggusur Valentino Rossi dari tim pabrikan.
Valentino Rossi bakal mengakhiri penampilannya bareng tim pabrikan Yamaha pada MotoGP 2020.
Yamaha lebih memilih untuk mempertahankan Maverick Vinales serta merekrut Fabio Quartararo yang tampil gemilang pada musim lalu.
Baik Vinales dan Quartararo memang finis di peringkat yang lebih tinggi ketimbang Rossi pada klasemen MotoGP 2019.
Baca Juga: Tidak Kapok, Yanto Basna Siap Jadi Kapten Timnas Indonesia Oleh STY
Vinales bertengger di posisi ketiga dengan 211 poin. Sementara Quartararo di peringkat kelima (192 poin) atau dua setrip di atas Rossi (174).
Soal hasil podium juga sama, Vinales dan Quartararo kompak tujuh kali finis di posisi tiga besar pada musim lalu sementara Rossi hanya dua kali.
Keraguan Rossi untuk membalap musim depan serta gelagat pabrikan lain untuk membajak Vinales dan Quartararo membuat Yamaha mengambil langkah krusial.
Rossi dilepas Yamaha demi menyediakan tempat bagi Vinales dan Quartararo. Meski begitu, Yamaha menjanjikan Rossi dukungan jika dia membalap tahun depan.
Baca Juga: Ezra Walian Kenang Dua Gol Bersama Matthijs de Light dan Donny van de Beek
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar