BOLASPORT.COM - Bek Persib Bandung, Supardi Nasir, tentu memiliki banyak momen yang dikenang, salah satunya saat mengalahkan Persija Jakarta di injury time.
Supardi Nasir pertama kali memperkuat Persib Bandung pada 2013, tetapi pada musim 2016 ia kembali pulang ke Sriwijaya FC.
Dalam semusim memperkuat Sriwijaya FC, Supardi kembali pulang ke Persib Bandung pada musim 2017 hingga saat ini.
Supardi Nasir tercatat sebagai pemain dengan durasi main paling lama bersama tim berjulukan Maung Bandung tersebut.
Baca Juga: Duel 5 Detik Jadi Kemenangan KO Terbaik versi Bos UFC
Pemain bernomor punggung 22 itu, telah tampil selama 12.960 menit dari 147 laga resmi bersama Persib.
Sang kapten Persib itu tak hanya berposisi sebagai bek saja, tetapi ia juga aktif dalam membatu serangan.
Direkrut dari Sriwijaya FC pada musim 2013 tentu Supardi datang dengan percaya diri, apalagi ia memiliki banyak pengalaman.
Dari 2013 hingga saat ini bersama tim asuhan Robert Rene Alberts itu tentu banyak momen pertandingan yang dikenang dan menguras banyak emosi.
Salah satu momen yang masih dikenang oleh pemain berusia 37 tahun itu ada adalah saat duel bersama Persija Jakarta.
Laga yang masih cukup hangat dan berkesan dipikirannya adalah saat menjamu Persija Jakarta di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) 23 September 2018 lalu.
Kemenangan tipis atas Persija itu dinilai paling menguras emosi hingga saat ini apabila ia ingat-ingat kembali.
Hal itu tak lepas dari perjuangan panjang para pemain yang menampilkan performa luar biasa saat itu.
Pada laga tersebut pertandingan memang berlangsung keras dan ketat dari perlawanan dua tim.
Baca Juga: UEFA Putuskan Tim Urutan 7 Liga Spanyol Akan Lolos ke Liga Europa
Walaupun Maung Bandung lebih dulu sempat unggul memimpin lewat sundulan Ezechiel N’Douassel pada menit ke-28.
Namun keunggulan tersebut tak berlangsung lama, pada ujung babak pertama, Persija menyamakan kedudukan melalui sundulan Jaimerson.
Memasuki babak kedua, pada menit ke-60, Persib Bandung kembali unggul melalui tendangan penalti dari Jonatan Bauman.
Dengan hasil itu, Persija enggan menyerah begitu saja, Riko Simanjuntak dan kawan-kawan mulai melancarkan serangan kepada tuan rumah.
Sehingga akhirnya pada menit ke-65 melalui aksi Rohit Chan, Persija menyamakan kedudukan menjadi 2-2.
Tetapi, akhirnya tim kebanggaan warga Bandung itu kembali membobol gawang Andritany Ardhiyasa sehingga Persib menang 3-2.
Tentu saja gol di injury time tersebut menjadi momen yang paling di kenang oleh sang kapten Persib Bandung tersebut.
“Mungkin momen yang terdekat yang masih teringat adalah 2018 saat melawan Persija. Kami berjuang hingga menit akhir,” kata Supardi Nasir, sebagaimana dilansir BolaSport.com dari laman Persib.
“Dengan izin Allah, di menit 90-an Bojan (Malisic) mencetak gol kemenangan menjadi 3-2. Laga itu menjadi momen yang melekat di hati saya,” ucapnya.
Tak hanya momen tersebut, ada beberapa pertandingan lainnya yang masih juga melekat dalam ingatan Supardi.
Pada musim 2014, di mana saat Persib melawan Mitra Kukar di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, 26 Oktober lalu.
Pada laga tersebut Persib menang dengan skor tipis 2-1 atas Mitra Kukar.
Pada saat itu Persib memang sempat tertinggal lebih dulu pada menit ke-66 melalui gol Herman Dzumafo.
Namun, tak lama setelah iitu Persib Supardi dan kawan-kawan mampu menyamakan skor melalui sepakan bebas Firman Utina pada menit ke-72.
Menjelang akhir kompetisi, Vladimir Vujovic berhasil membawa Persib menang dengan skor 2-1.
“Sebenarnya banyak pertandingan sulit dan akhirnya kami menang. Bukan mengesampingkan laga lainnya,” ujar Kapten Persib tersebut.
“Banyak momen penting di pertandingan lain. Ini memperlihatkan perjuangan pemain tanpa lelah,” tutur Supardi Nasir.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Persib.co.id |
Komentar