BOLASPORT.COM - Sempat tertinggal poin jauh, keluarga Novita Angie akhirnya berhasil menumbangkan perlawanan keluarga Darius Sinathrya dalam serial gameshow Football Family episode 5 yang ditayangkan oleh Mola TV.
Pada episode 5, tim Football Family mendatangkan dua keluarga artis yang begitu mencintai sepak bola, Darius Sinathrya-Donna Agnesia dan Sapto Haryo Rajasa-Novita Angie. Dua keluarga ini bertanding untuk mendapatkan tiket gratis menonton pertandingan Premier League di Inggris.
Dipandu oleh komentator sekaligus legenda timnas Indonesia, Ponaryo Astaman, dua keluarga ini dicecar berbagai pertanyaan seputar sepak bola. Tak hanya itu, mereka juga diberi tantangan untuk melakukan beberapa skill dalam bermain sepak bola.
Pada gameshow ini, Darius yang mengusung tim bernama Mix and Match membawa dua rekannya yang sering bermain bola bersama yaitu Judi Oktaviadi dan Fuad. Sedangkan keluarga Sapto-Novita membawa serta putranya Jeremy dan keponakan bernama Putra dengan tim bernama Keroyokan.
Game ini terbagi dari dua babak. Sebelum memulai babak pertama, kapten kedua tim (Darius dan Sapto) mendapatkan tantangan berupa pertanyaan rebutan seputar sepak bola dunia. Darius yang notabene merupakan presenter olahraga dengan mudah memenangi tantangan tersebut dan berhak memainkan babak pertama bersama timnya.
Meski hanya menjadi penonton, tim keroyokan memiliki peluang untuk melakukan challenge sebanyak tiga kali dari sederet pertanyaan yang akan dicecar oleh Ponaryo kepada Mix and Match.
Babak Pertama
Pada babak pertama, tim Mix and Match mendapatkan opsi untuk memilih satu dari lima kategori yang ditawarkan oleh Ponaryo Astaman. Sebagai host langganan gelaran Piala Dunia, Darius pun memutuskan untuk memilih kategori Piala Dunia.
Mudah saja bagi Darius dan timnya untuk menjawab sejumlah pertanyaan yang diberikan oleh Ponaryo Astaman. Termasuk sang istri Donna Agnesia yang juga penggemar sepak bola.
Baca Juga: Rencana Lain Bos UFC bagi Kamaru Usman dan Jorge Masvidal
Pada pertanyaan pertama, tim Keroyokan sempat mencoba peruntungan dengan melakukan challenge untuk menjawab pertanyaan tentang penyelenggara Piala Dunia 2010. Namun sayang, Sapto tak mampu memenangi challange juggling melawan Darius Sinathrya.
Walhasil, Mix and Match berhak meneruskan permainan mereka dengan secara bergilir menjawab pertanyaan yang diberikan oleh tim Football Family.
Tim Mix and Match pun berhasil menyapu bersih seluruh pertanyaan yang diberikan oleh Ponaryo Astaman. Termasuk dua kali rapid fire (pertanyaan cepat) yang menambah bonus pada poin mereka.
Tim Keroyokan kembali melakukan challenge saat Donna Agnesia hendak menjawab pertanyaan di rapid fire. Challenge kali ini berupa pass to goal, di mana tim Keroyokan kembali diwakili oleh Sapto. Lagi-lagi, tim Keroyokan gagal memenangi challenge ini setelah Sapto dan Donna sama-sama menceploskan tujuh gol ke gawang.
Baca Juga: Marco Motta Bicara Sulitnya Kawal Ibrahimovic dan Cetak Gol ke Milan
Perolehan poin tim Mix and Match pun semakin tak terkendali. Mereka mengumpulkan 10 poin dari kategori pertama tanpa melakukan kesalahan satu pun, sehingga tim Mix and Match mendapatkan bonus 10 poin.
Pada kategori kedua, Mix and Match memilih untuk menjawab pertanyaan seputar Liga Inggris. Darius dan kawan-kawan kembali sukses menyapu bersih seluruh pertanyaan. Babak pertama pun berakhir dengan keunggulan Mix and Match yang mengumpulkan 29 poin, sedangkan tim Keroyokan masih nol.
Babak Kedua
Pada babak kedua, tim Football Family menguji skill kedua tim dalam bermain bola dengan memainkan tiga exercise yaitu juggling teandem, shoot target, dan ball chipping. Kedua tim diperbolehkan untuk memanggil pro player dalam satu permainan.
Juggling tandem menjadi game pertama yang dipertandingkan pada babak kedua. Tim Keroyokan langsung menggunakan jasa pro player Firman Utina pada permainan ini.
Baca Juga: Sempat Koma 5 Hari, Eks Pelatih Timnas Indonesia Ceritakan Perjuangan Lawan Covid-19
Kerja sama apik Firman Utina dan Sapto berhasil mencatatkan 6 kali juggling dan mengungguli Darius-Donna yang hanya mampu membukukan tiga kali juggling sukses. Dengan begitu, tim Keroyokan berhak mendapatkan tambahan 10 poin plus hasil juggling, sehingga kedudukan poin 32-16 masih untuk keunggulan tim Mix and Match.
Game kedua, Mix and Match menunjuk Fuad untuk bermain dalam permainan shoot target. Tidak satu pun gol mampu dicetak oleh Fuad pada game ini. Begitu pula dengan Putra yang mewakili tim Keroyokan tidak bisa menceploskan satu gol pun.
Tak ingin poinnya dikejar, tim Mix and Match lantas menggunakan pro player mereka pada game ketiga, ball chipping. Alih-alih mendapatkan poin, Alex Pulalo yang mewakili tim Mix and Match tidak mampu memasukkan satu bola pun ke area yang disediakan tim Football Familiy.
Sebaliknya, Jeremy yang mewakili tim Keroyokan justru berhasil menceploskan tiga bola ke lubang target. Jeremy pun menjadi pahlawan tim Keroyokan yang mendapatkan tambahan 25 poin dari game ini.
Baca Juga: Kariernya Cemerlang, Gelandang Persija Terima Kasih ke Pelatih Persib
Dengan begitu, tim Keroyokan berhak memenangi Football Family kali ini dengan mengumpulkan 41 poin. Sedangkan tim Mix and Match yang sempat unggul terpaksa menyerah setelah tertahan di poin 32.
Terus pantengin Mola TV yang menyajikan beragam kegiatan maupun games menarik yang tentu tak lepas dari dunia olahraga. Salah satunya adalah program yang mengajak insan selebriti Indonesia bertajuk Football Family. Serangkaian pertarungan keluarga selebriti pada games Football Family bisa disaksikan secara gratis via aplikasi Mola TV dan website Mola TV.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar