BOLASPORT.COM- Pilar Persipura Jayapura, Yustinus Pae bertransformasi dari penyerang kemudian menjadi bek kanan.
Yustinus Pae hingga saat ini tercatat hanya membela satu klub Persipura Jayapura.
Ada momen menarik ketika pemain asli Jayapura ini bergabung dengan Tim Mutiara Hitam pada tahun 2007, posisi pertamanya merupakan striker.
Namun posisi striker yang saat itu dipenuhi oleh pemain-pemain berkelas macam Boaz "Bochi" Solossa, Ernest Jeremiah hingga Beto Goncalvez membuat Yustinus Pae tidak pernah mendapat jatah bermain.
"Posisi awal saya itu striker. Tapi waktu itu, 2007, Persipura punya banyak striker. Ada Boaz, Jeremi, Beto. Mereka bertiga jago kan," ungkap pemain yang akrab disapa Tipa dikutip BolaSport.com dari Tribun Papua.
"Saya lima tahun ada di posisi penyerang. Saya selalu menunggu kesempatan, tapi kesempatan saya main paling lima menit, sepuluh menit setiap pertandingan," imbuhnya.
Baca Juga: Koleksi Banyak Jersey, Pemain Persebaya Ini Sebut Seragam Arsenal Milik Rosicky Paling Spesial
Lima tahun berada di posisi juru gedor tak membuat Yustinus Pae mendapatkan banyak jam terbang.
Kesempatan besar Yustinus Pae akhirnya datang pada saat pelatih Persipura, Jacksen F. Tiago, meberinya peran di sisi kanan pertahanan.
Pada saat itu Persipura Jayapura memng sedang krisis bek kanan.
Posisi ini pun tidak asing bagi Tipa karena saat sebagai penyerang ia sering beroperasi di sisi kanan.
Debut pertama Yustinus sebagai bek kanan terjadi saat Persipura Jayapura meladeni Chonburi FC di Piala AFC.
Walaupun pada saat itu Persipura harus kalah dari Chonburi FC, namun posisi baru Yustinus Pae sebagai bek kanen malah paten hingga saat ini.
Yustinus Pae mendapat lebih banyak menit bermain dengan posisi baru bahkan ia termasuk salah satu bek kanan komplit di Indonesia.
Dalam beberapa kesempatan namanya juga sering dipanggil ke tim nasional.
Baca Juga: Sudah 10 Tahun di Indonesia, Otavio Dutra Bocorkan 4 Striker Sangat Berbahaya
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | tribun papua |
Komentar