BOLASPORT.COM - Eks striker Real Madrid Castilla, Eero Markkanen menceritakan keramahan para suporter kepada dirinya selama membela PSM Makassar.
Erro Markanen sempat bersama Laskar Juku Eja pada separuh musim 2019.
Selama membela PSM Makassar, Markkanen berhasil catatkan 10 gol dalam 17 laga.
Baca Juga: Kepada Media Malaysia, Bojan Hodak Ungkap Sumber Besar Pendapatan Klub Indonesia
Mantan pemain Real Madrid itu sempat mengalami penurunan perfoma akibat cedera pinggang pada laga peka pertama Liga 1 2019.
Akhirnya ia pun hanya lebih sering menghangatkan bangku cadangan yang berakhir dicoretnya dari skuad PSM.
Seusai membela PSM, kini Markkanen kembali ke negaranya Finlandia dan memperkuat klub FC Haka.
“Mereka dikenal di mana-mana. Biasanya mereka datang ke pemain dan menginginkan foto bersama, itu hal yang luar biasa dan tak ada ketakutan sama sekali," katanya dikutip BolaSport.com dari hs.fi.
Pemain bernama lengkap Eero Pekka Sakari Markkanen itu manambahkan bahwa dirinya sempat terkejut karena kehadiran banyaknya suporter meski hanya latihan biasa.
“Ketika kamu menunjukkan rasa hormat kepada mereka, kamu juga mendapatkannya kembali. Saya tinggal dan menikmati hidup di sana," ucapnya.
Pemain berpostur tinggi jangkung itu sempat mengalami kesulitan beradaptasi di Indonesia.
Namun dirinya sedikit terbantu dengan pemain asing lainnya waktu itu, Aaron Evans.
"Evans memberi tahu saya tentang dasar-dasar, menunjukkan di mana lokasi restoran atau makanan yang enak dimakan dan juga membantu sebagai juru bahasa," tuturnya.
Baca Juga: Ezra Walian Kenang Dua Gol Bersama Matthijs de Light dan Donny van de Beek
Eero Markkanen menambahkan bahwa pengalaman bermain di Tanah Air cukup pernah sekali saja ia rasakan.
Kini ia hanya ingin menikmati bermain sepak bola di kampung halamannya.
“Itu adalah pengalaman yang luar biasa. Tapi saya tak mau melihat lagi ke belakang, itu tidak sepadan. Andai bisa berbeda, mungkin kondisinya tidak seperti ini,” ujarnya.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | hs.fi |
Komentar