BOLASPORT.COM - Para kru Formula 1 akan menjalani tes covid-19 atau virus corona setiap 48 jam saat kompetisi musim 2020 kembali berjalan.
Formula 1 (F1) musim 2020 direncanakan akan dimulai pada 5 Juli mendatang di Austria setelah 10 balapan awal ditunda karena pandemi virus corona.
Dikutip BolaSport.com dari Crash, jika balapan berlangsung sesuai rencana, penyelenggara F1 akan melakukan sejumlah kebijakan demi mencegah penyebaran virus tersebut.
Salah satunya ialah membatasi jumlah personel tim di paddock.
Baca Juga: Mantan Bos F1 Sebut Vettel Lebih Bahagia di Red Bull Ketimbang Ferarri
"Kami bekerja sama dengan FIA yang menyusun sejumlah aturan yang dibutuhkan F1," kata Ross Brawn, managing director F1.
"Setiap orang yang masuk akan dites dan harus dinyatakan bebas virus. Mereka juga akan dites setiap dua hari sekali selama berada di paddock," ujar Brawn melanjutkan.
Eks direktur teknik Ferrari tersebut juga memastikan kehadiran petugas kesehatan agar kebijakan tersebut bisa terlaksana di semua seri balapan di Eropa.
"Akan ada petugas kesehatan di semua balapan, dan F1 akan menggunakan fasilitas yang sama untuk melakukan tes," tutur Brawn lagi.
Baca Juga: Lewis Hamilton Kritik Ada Batas 'Si Kaya' dan Si Miskin pada Formula 1
"F1 akan memastikan semua yang berada di lingkungan sirkuit dites secara reguler," tutur dia melanjutkan.
Pembatasan interaksi juga akan diberlakukan. Artinya, personel dari satu tim tidak diperbolehkan untuk berinteraksi secara langsung dengan personel tim lainnya.
"F1 tidak bisa menerapkan pembatasan sosial untuk staf, jadi kami harus menemukan cara yang menciptakan suasana seperti isolasi," kata Brawn.
"Para anggota tim akan berbaur dengan grup mereka sendiri. Tidak ada kontak dengan tim lain dan mereka akan tinggal di hotel masing-masing."
"Tidak akan ada motorhome (kendaraan yang juga berfungsi sebagai hunian sementara, red) bagi mereka," tutur dia melanjutkan.
Baca Juga: Formula 1 Berharap Seri Pembuka Bisa Diselenggarakan Berturut-turut
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | crash.net |
Komentar