Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ke Media Kroasia soal Sepak Bola Indonesia, Bojan Hodak: Mereka Banyak Berlari, tapi Lelah Setelah 60 Menit

By Metta Rahma Melati - Selasa, 5 Mei 2020 | 17:30 WIB
Pelatih PSM Makassar, Bojan Hodak, ketika laga Persita Tangerang melawan PSM Makassar di Stadion Sport Center, Kelapa Dua, Tangerang (6/3/2020)
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pelatih PSM Makassar, Bojan Hodak, ketika laga Persita Tangerang melawan PSM Makassar di Stadion Sport Center, Kelapa Dua, Tangerang (6/3/2020)

BOLASPORT.COM - Pelatih PSM Makassar, Bojan Hodak mengungkapkan soal sepak bola Indonesia dalam wawancara dengan media Kroasia, Jutarnji.

Bojan Hodak ditunjuk melatih PSM Makassar untuk mengarungi Liga 1 2020.

Bojan Hodak sebelumnya melatih timnas U-19 Malaysia. Ia melatih timnas U-19 Malaysia pada 2017-2019.

Pelatih 48 tahun itu mempersembahkan gelar Piala AFF U-19 2018.

Selain itu, Bojan Hodak pernah membawa Johor Darul Takzim menjuarai Malaysia Super League 2014. Ia juga pernah menjuarai komeptisi yang pada 2012 bersama Kelatan FA.

Baca Juga: Nadeo Argawinata Merasa Belum Pantas Disebut Kiper Muda Terbaik

Sementara itu bersama PSM Makassar, Bojan Hodak telah memainkan empat petandingan. Tiga di antaranya di Liga 1 2020.

Kepada Jutarnji, Bojan Hodak pun menjawab pertanyaan soal perbedaan sepak bola Indonesia dengan Malaysia.

"Orang-orang suka sepak bola, di Indonesia mereka sedikit lebih gila, 8000 penggemar datang ke sesi latihan pertama saya, mereka petasan dan drum ke sesi pelatihan berikutnya," ujar Bojan Hodak.

"Saya harus menutup sesi latihan saya karena saya membuat kebisingan, para pemain tidak bisa mendengar saya. Itu lucu, semakin aku berteriak, semakin keras mereka bermain drum," ujarnya.

Lebih lanjut, Bojan Hodak menuturkan perbedaan liga Indonesia dan Malaysia.

Baca Juga: Dikelilingi Pemandangan Indah, Asisten Pelatih Persija Tak Bosan Meski Tengah Pandemi

"Secara fisik jauh dari liga Eropa. Mereka banyak berlari, tetapi kelelahan setelah 60 menit. Secara teknis dan taktik, Malaysia sedikit lebih baik, klub-klub top bisa bermain di HNL 1 (kompetisi sepak bola Kroasia). Klub Indonesia memiliki kualitas HNL 2," Bojan Hodak.

"Pemain asing bagus dan dibayar dengan baik, mereka semua bisa bermain di liga pertama kami," ujarnya.

"Masalah terbesar di Asia adalah pembinaan terhadap pemain muda," ujar Hodak.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Metta Rahma Melati
Sumber : Sportske.jutarnji.hr
REKOMENDASI HARI INI

China Masters 2024 - Lesatan Sabar/Reza Sebabkan 2 Ganda Putra Malaysia Merugi dan Kalah Mental

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X