BOLASPORT.COM - Eks striker asal Prancis, Florent Sinama Pongolle, mengungkapkan satu cerita sedih saat Liverpool memenangi Liga Champions 2004-2005.
Liverpool berhasil menang secara menakjubkan melawan AC Milan pada laga final Liga Champions 2004-2005.
Tertinggal tiga gol di babak pertama, The Reds berhasil menyamakan kedudukan di babak kedua dan membuat laga harus dilanjutkan melalui babak penalti.
Liverpool kemudian mengalahkan AC Milan lewat drama adu penalti.
Kemenangan itu jelas membuat seluruh skuad dan jajaran klub Liverpool merasa senang karena berhasil menjuarai Liga Champions mereka yang keenam.
Baca Juga: Sir Alex Ferguson Sebut Produk Gagal Man United sebagai Pemain Paling Berbakat
Namun, ada satu orang yang merasa tidak senang atas perayaan yang dilakukan oleh Liverpool ketika kembali ke Stadion Anfield.
Mantan striker Liverpool, Florent Sinama Pongolle, adalah pemain yang merasa kecewa karena perayaan itu dilakukan tanpa persiapan yang matang oleh pihak klub.
"Itu adalah satu-satunya kejadian yang membuat saya kecewa saat membela Liverpool," kata Pongolle dilansir BolaSport.com dari Metro.
"Persiapan yang dilakukan klub guna merayakan raihan gelar Liga Champions benar-benar memalukan."
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | metro.co.uk |
Komentar