BOLASPORT.COM - Timnas Malaysia bisa seperti timnas Indonesia yang punya dua pemain kembar, Bagas-Bagus, jika menaturalisasi Decan-Ryan Lamberts yang kini berlaga di Liga Belanda.
Kehebatan dua pemain kembar di timnas U-19 Indonesia, Amiruddin Bagas-Bagus, sudah tidak perlu diragukan lagi.
Sejak dipromosikan oleh Fakhri Husaini ke timnas U-16 Indonesia, peran Bagas Kaffa dan Bagus Kahfi seakan tak bisa tergantikan di skuad timnas muda.
Kerja sama keduanya menghasilkan sebuah gelar untuk tim Garuda Asia kala mengikuti Piala AFF U-16 2018.
Baca Juga: Produk Gagal Manchester United Melempem karena Tak Bisa Tiru Ronaldo
Tak hanya itu, kedua pemain asal Magelang, Jawa Tengah itu juga mengantarkan timnas U-19 Indonesia menembus putaran final Piala Asia U-20 2020.
Selain di timnas, keduanya juga tampil apik di tim masing-masing.
Bagas Kaffa menjalani debut gemilang bersama Barito Putera di Shopee Liga 1 2020, sedangkan Bagus Kahfi menjelma predator ganas bersama Garuda Select di Inggris.
Kehebatan duo kembar timnas Indonesia itu tampaknya menginspirasi rival tim Garuda, timnas Malaysia, untuk memiliki pemain berkualitas serupa.
Baca Juga: Negatif Covid-19, Kesehatan Ayah Khabib Nurmagomedov Justru Menurun
(Dutch) Australian twins will continue to fight for a place at Jong FC Den Bosch https://t.co/oTJxUlTVQk
— Harimau Abroad????????????✈️ (@harimau_abroad) April 27, 2020
Media asal Malaysia, Harimau Abroad, baru-baru ini menyarankan timnas Negeri Jiran untuk menaturalisasi dua pemain kembar berdarah Melayu-Australia.
Kedua pemain yang dimaksud adalah Declan Lambert dan Ryan Lambert, dua pemain 22 tahun yang kini sedang memperkuat FC Den Bosch di kasta kedua Liga Belanda.
Dilansir Bolasport.com dari bd.nl, Declan dan Ryan Lambert mendapat darah Melayu dari sang ibu yang merupakan orang Malaysia, sementara itu sang ayah berkewarganegaraan Australia.
"Kami lahir di Kuala Lumpur dan tinggal di Thailand selama enam bulan," ujar Ryan.
Baca Juga: Madrid Batal Jual Top Scorer Piala Dunia Gara-gara Dibantai Atletico
Perkenalan kedua pemain tersebut dengan sepak bola dimulai ketika mereka bergabung ke klub lokal di Australia, Clifton Hill SC, sebelum berlatih bersama Richmond SC.
Saat berusia 17 tahun, Ryan Lambert memutuskan pindah ke klub satelit Melbourne Victory sementara Declan meneruskan pelatihannya bersama Rickhmond SC.
Pada 2016, keduanya mengambil keputusan besar setelah melihat kesempatan untuk bermain di kasta ketiga Liga Belanda bersama dengan Achilles'29.
Kemudian, hanya dalam setengah musim, mereka telah naik kasta ketika klub kasta kedua, FC Den Bosch, memutuskan untuk merekrut mereka pada medio 2018.
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | Twitter, BD.nl |
Komentar