BOLASPORT.COM - Nominal harga dari Timo Werner diprediksi bisa anjlok jika timnya, RB Leipzig, gagal merengkuh gelar juara Bundesliga musim 2019-2020.
Pada musim 2019-2020, Timo Werner telah menjelma menjadi sosok predator ulung bersama RB Leipzig.
Timo Werner sejauh ini telah melesakkan 27 gol dari 36 penampilannya bersama RB Leipzig di semua ajang.
Dari 27 gol tersebut, 21 di antaranya disarangkan Timo Werner di Bundesliga.
Baca Juga: BREAKING NEWS - Bundesliga Dimulai Lagi 16 Mei, Ini Jadwal Pekan Ke-26
Tak heran, penyerang jebolan akademi VfB Stuttgart itu mulai diburu oleh klub-klub papan atas Eropa.
Inter Milan, Chelsea, dan Liverpool adalah tiga klub yang dikabarkan serius memburu tanda tangan Werner jelang dibukanya jendela transfer musim panas 2020.
Klausul pelepasan penyerang berpaspor Jerman itu diketahui senilai 60 juta euro (sekitar Rp 978 miliar).
Namun, nominal tersebut diperkirakan dapat anjlok.
Baca Juga: Gary Neville Kritik Sobat Messi yang Pindah ke Man United karena Uang
Dilansir BolaSport.com dari La Gazetta dello Sport, klausul pelepasan Werner dapat anjlok ke angka 50 juta euro (sekitar Rp 815 miliar) apabila Die Roten Bullen gagal juara Bundesliga musim ini.
Saat ini, Leipzig duduk di urutan ketiga klasemen sementara Bundesliga.
#Inter target Timo Werner’s price could drop to €50m if #RBLeipzig don’t win the #Bundesliga, but the Nerazzurri face competition from Liverpool for the German international. #SerieA #FCIM https://t.co/ex5yUoUOEZ pic.twitter.com/10PXSUvGJJ
— footballitalia (@footballitalia) May 7, 2020
Klub yang diarsiteki Julian Nagelsmann itu tertinggal 5 poin dari pemuncak klasemen sementara Bundesliga, Bayern Muenchen.
Bundesliga sendiri telah memainkan 25 laga sebelum ditangguhkan akibat pandemi COVID-19.
Baca Juga: Dari Kelas Bulu hingga Jadi Kelas Berat, 4 Hal yang Buat Cristiano Ronaldo Bertransformasi
Anjloknya harga Werner tentu menguntungkan bagi Inter Milan, Chelsea, dan Liverpool.
Inter menargetkan Werner sebagai pengganti potensial Lautaro Martinez yang serius diburu oleh Barcelona.
Sementara Chelsea dan Liverpool sama-sama butuh penguatan di lini depan seiring minimnya stok penyerang tengah milik mereka.
| Editor | : | Septian Tambunan |
| Sumber | : | football-italia.net, La Gazetta dello Sport |
Komentar