Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tak Adakan Pemungutan Suara, Rencana Liga Inggris Menuai Protes Keras

By Muhammad Zaki Fajrul Haq - Jumat, 8 Mei 2020 | 16:15 WIB
Ilustrasi berita Liga Inggris.
ANDREAS JOEVI/BOLASPORT.COM
Ilustrasi berita Liga Inggris.

BOLASPORT.COM - Rencana Liga Inggris untuk kembali memulai musim tanpa ada pemungutan suara menuai protes keras dari sejumlah klub.

Penyelenggara Liga Inggris kabarnya akan segera menetapkan tanggal-tanggal penting untuk menandai kembalinya musim 2019-2020.

Penyelenggara kompetisi sepak bola tanah Britania itu juga sudah membagikan proposal untuk pertemuan berikutnya pada Kamis (7/5/2020).

Dalam proposal tersebut, Liga Inggris menghimbau bahwa seluruh klub harus memilih tempat netral untuk pengadaan sisa pertandingan musim ini.

Hal yang dibahas selainnya adalah tentang tanggal mulai pelatihan dan perubahan tenggat waktu kontrak pemain.

Baca Juga: 3 Klub Liga Inggris Berebut Gelandang Lazio Bernilai Rp 1,8 Triliun

Akan tetapi, bukan ketiga hal tersebut yang menuai kontroversi, melainkan keputusan Liga Inggris untuk tidak melakukan pemungutan suara dalam pengambilan keputusan nantinya.

Keputusan tersebut langsung menuai protes keras dari sejumlah klub, salah satunya adalah Brighton & Hove Albion.

Chief Executive Brighton, Paul Barber, mengkritik keras keputusan Liga Inggris.

Menurut Barber, banyak klub yang akan memprotes keputusan untuk melanjutkan musim di stadion netral.

Terlebih, keputusan itu tidak disertai dengan mendengarkan pendapat dari para petinggi klub.

Baca Juga: Arsenal Bakal Buang 5 Pemain di Bursa Transfer 2020, Salah Satunya Eks Rekan Ronaldo

Sampai saat ini, dikabarkan ada 6 tim yang memprotes kebijakan tersebut dan semuanya merupakan tim peringkat paling bawah di Liga Inggris.

Mereka adalah Brighton, West Ham United, Watford, Bournemouth, Aston Villa, dan Norwich City.

Namun, Barber percaya bahwa keputusan ini tidak hanya akan ditentang oleh keenam klub tersebut, melainkan juga banyak klub lain.

"Jika ini adalah sebuah masalah besar bagi sejumlah besar klub, dan aku pikir demikian, dan itu lebih, menurutku, daripada yang terus disebut adalah enam tim terbawah," ucap Barber seperti dilansir oleh BolaSport.com dari Daily Mirror.

"Aku tidak berpikir ini adalah masalah pertarungan antara enam tim besar dengan enam tim terbawah."

Baca Juga: Ingin Sukses, Gianluigi Donnarumma? Pindah Saja ke Liga Inggris!

"Aku pikir seluruh klub di setiap level memiliki masalah dengan tempat yang netral," lanjutnya.

Barber menyarankan keputusan tersebut harus ditinjau ulang agar tidak terjadi penundaan kompetisi lagi.

"Saya pikir itu (keputusan Liga Inggris) harus dilihat lagi," kata Barber.

"Kalau tidak, kami akan menemui jalan buntu dan itu akan membuat penundaan lagi dan lebih banyak kesulitan dan kami tidak menginginkan itu."

"Kami ingin kembali bermain, kami ingin menyelesaikan musim dan melakukannya ketika itu aman dan ketika itu adil," ujar Barber menambahkan.

Baca Juga: Bek Klub Divisi 5 Liga Inggris Bangga Hancurkan Karier Cristiano Ronaldo

Kabarnya, usaha 6 klub terbawah tersebut untuk menolak rencana kembalinya Liga Inggris bisa berbuah degradasi bagi 3 klub: Norwich City, Aston Villa, dan Bournemouth.

Menanggapi hal itu, Barber mengatakan tidak menyukai cara penyelesaian demikian.

Barber tetap bersikeras bahwa apa yang dilakukan oleh pihak liga tidak adil dan tidak benar.

Pejabat tertinggi Brighton tersebut tidak akan mendukung apapun keputusan Liga Inggris yang merugikan klubnya.

"Saya tidak suka kata ancaman," tutur Barber.

Baca Juga: Thierry Henry Kecewa Liverpool Tak Jadi The Invincible di Akhir Musim

"Saya tidak suka ada briefing yang berlangsung di belakang layar untuk membuat skenario di mana suatu kelompok kecil klub dibuat agar terlihat seperti orang jahat."

"Kami pikir itu tidak benar, kami pikir itu tidak adil."

"Kami tidak dapat mendukung sesuatu yang akan merugikan klub kami."

"Untuk mendukung sesuatu yang menempatkan klub saya pada kerugian dan bahaya yang kami hadapi pada musim tertentu, tentu itu tidak masuk akal," lanjut Barber.

Liga Inggris akan kembali mengadakan pertemuan pada Senin (11/5/2020) waktu setempat untuk membahas kelanjutan nasib kompetisi.

Baca Juga: Mata Duitan, Sobat Messi Gabung Manchester United Cuma karena Uang

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ade Jayadireja
Sumber : Daily Mirror
REKOMENDASI HARI INI

Mentang-Mentang Unggul 8 Poin dari Man City, Liverpool Jangan Senang Dulu, Tahu-Tahu Bernasib Tragis seperti Man United

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136