BOLASPORT.COM - Legenda tinju, Muhammad Ali, rupanya tidak percaya diri bisa mengalahkan Mike Tyson dalam pertandingan tinju.
Muhammad Ali dan Mike Tyson merupakan dua sosok legenda tinju yang paling sering dibicarakan karena kemampuan dan karakter mereka.
Berbagai pihak pun sering membandingkan kemampuan Muhammad Ali dengan Mike Tyson meski hanya berdasarkan asumsi karena keduanya tak pernah bertanding.
Muhammad Ali dan Mike Tyson lahir pada era yang berbeda. The Greatest of All Time berjaya pada tahun 60an sementara The Baddest Man on The Planet pada tahun 80an.
Baca Juga: Masih Tahun Depan, Tiket MotoGP Jerman Laris Manis Gara-gara Valentino Rossi
Muhammad Ali dan Mike Tyson juga pernah menyandang titel prestisius undisputed champions atau juara tak terbantahkan pada eranya masing-masing.
Terlepas dari perdebatan yang muncul, Muhammad Ali rupanya pernah dibuat terpukau dengan kekuatan pukulan Mike Tyson.
Hal itu seperti diungkapkan oleh mantan rival Muhammad Ali, George Foreman, seperti dilansir BolaSport.com dari FoxSports.com.au.
"Muhammad Ali sendiri yang memberi tahu saya," kata George Foreman.
Baca Juga: Harapan Aneh Justin Gaethje di UFC 249, Ingin Hidungnya Ditonjok Hingga Patah
"Saya bertanya apakah Tyson akan selalu menang. Dia menjawab pukulan Tyson sangat keras bahkan lebih keras daripada semua lawan yang pernah dihadapinya."
"Dia pernah memberi tahu saya sekali bahwa dia tidak memiliki kepercayaan diri untuk bisa mengalahkan Mike Tyson," sambung Foreman.
Di sisi lain, promotor tinju, Don King, memiliki pendapat tersendiri soal dua petarung yang pernah dinaunginya tersebut.
Don King tidak ingin larut dalam perdebatan soal siapa yang lebih baik. Menurutnya, Ali dan Tyson unggul dengan karakternya masing-masing.
"Tyson adalah orang yang membuat Anda takut. Tulang Anda akan menggigil. Dia akan keluar dan mencari lawannya dan menghancurkan," kata Don King.
"Semetnara Ali akan menggunakan cara lain. Dia akan menang dengan keahlian, pesona dan kecerdasannya," ucapnya menambahkan.
Muhammad Ali dan Mike Tyson memiliki hubungan baik. Ali sudah mengenal Tyson sejak muda berkat relasinya dengan ayah angkat Tyson, Cus D'Amato.
Tyson juga mendapat kehormatan untuk menjadi salah satu pembawa peti jenazah Ali ketika sang legenda dimakamkan pada 10 Juni 2016.
Baca Juga: Jadwal UFC Bulan Mei - 31 Laga, Termasuk Calon Lawan Khabib Nurmagomedov
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | foxsports.com.au |
Komentar