BOLASPORT.COM - Liga Inggris kemungkinan tidak akan melanjutkan penggunaan Video Assistant Referee (VAR) di sisa musim 2019-2020.
Pada pertemuan sebelumnya yang digelar pada 2 Mei kemarin, klub Liga Inggris menyatakan komitmen untuk menyelesaikan kompetisi Premier League 2019-2020.
Namun, pada pertemuan tersebut, belum dibahas langkah-langkah yang akan diambil untuk menyelesaikan musim ini.
Hal tersebut rencananya akan dibahas pada pertemuan berikutnya, Senin (11/5/2020).
Baca Juga: Gara-gara Ini, Real Madrid Lempar Handuk soal Transfer Paul Pogba
Seperti dilansir BolaSport.com dari The Guardian, terdapat beberapa poin penting yang akan dibahas pada pertemuan tersebut.
Salah satunya adalah menghentikan penggunaan Video Assistant Referee atau VAR pada semua laga yang tersisa di musim ini.
Sebelumnya, gagasan menghentikan penggunaan teknologi yang mengundang banyak kontroversi itu tidak pernah ada dalam agenda proyek melanjutkan Liga Inggris musim ini.
Baca Juga: FIFA Izinkan Tim Lakukan 5 Pergantian Pemain dalam 1 Pertandingan
Namun, setelah Dewan Asosiasi Sepak Bola Internasional (IFAB) menyatakan bahwa kompetisi domestik bisa melakukan hal tersebut jika mereka mau, klub Liga Inggris pun menjadikannya salah satu topik yang akan dibahas pada pertemuan berikutnya.
Sebab, dengan menghentikan penggunaan VAR, klub Liga Inggris merasa misi melanjutkan musim akan lebih mudah dilakukan.
Baca Juga: Beberapa Liga Akan Kembali Bergulir, Pemain Asing Persita Optimis Liga 1 Mengikuti
Akan tetapi, terdapat beberapa pihak juga yang tidak menyetujui penghentian penggunaan VAR.
Hal itu, seperti disebut sumber yang sama, dikarenakan ada kubu yang khawatir penghentian penggunaan VAR akan membahayakan integritas Liga Inggris.
Sebab, pada awal musim ini, semua pihak baik klub maupun jajaran petinggi Liga Inggris sepakat untuk menerapkan VAR guna menjaga reputasi fair-play Liga Inggris.
Baca Juga: DUEL KLASIK - 8 Mei 2019, Hat-trick Lucas Moura Singkirkan Pembunuh Real Madrid dan Juventus
Selain itu, poin yang akan dibahas pada pertemuan berikutnya adalah penerapan keputusan IFAB lainnya, yakni lima pergantian pemain dalam satu laga untuk masing-masing tim yang bermain.
Jika klub Liga Inggris menyetujui penggantian tambahan, masing-masing pihak akan memiliki tiga peluang, tidak termasuk paruh waktu, untuk melakukan pergantian pemain.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | The Guardian |
Komentar