BOLASPORT.COM - Di Indonesia sedang ramai kasus YouTuber Ferdian Paleka yang membuat video bermasalah.
YouTuber Ferdian Paleka membuat video prank memberikan bingkisan makanan kepada transpuan dan anak-anak yang ternyata berisi sampah.
Ferdian Paleka kini harus berurusan dengan pihak berwenang dan terancam dipenjara selama 12 tahun karena melanggar UU ITE dan norma sosial.
Jauh menyeberang ke Jerman, seorang pemain sepak bola juga terganjal kasus video bermasalah.
Dia adalah pemain Hertha Berlin, Salomon Kalou.
Pada 4 Mei lalu, Salomon Kalou mengambil video live facebook di markas Hertha Berlin.
Saat itu dia baru saja menjalani tes COVID-19 dan dinyatakan negatif.
Baca Juga: BREAKING NEWS - Bundesliga Diizinkan Bergulir Lagi pada Paruh Kedua Mei
Dalam video, Kalou tanpa mengenakan masker memberi salam kepada para pemain dan tim pelatih Hertha Berlin yang tidak sadar sedang direkam live.
Dia menerobos masuk ke ruangan di mana tes COVID-19 sedang dilakukan untuk pemain-pemain lain.
Bukan cuma memberi salam, Kalou sengaja bersalaman dengan para koleganya.
Dia mengabaikan secara praktis semua peraturan kesehatan di tengah masa krisis COVID-19.
Eks pemain Chelsea ini juga meledek protokol kesehatan yang diberlakukan di Jerman pada masa COVID-19.
Tak cukup sampai di situ, Kalou juga menyebut-nyebut pemotongan gaji yang dilakukan Hertha Berlin.
Video itu langsung dikecam publik, apalagi Jerman saat itu sedang bersiap-siap menunggu keputusan apakah Bundesliga diizinkan bergulir lagi atau tidak.
Tidak bisa menerima perbuatan Kalou, Hertha Berlin langsung menjatuhkan skorsing pada pemain asal Pantai Gading ini.
Baca Juga: BREAKING NEWS - Bundesliga Dimulai Lagi 16 Mei, Ini Jadwal Pekan Ke-26
Walaupun Bundesliga kini sudah dipastikan akan bergulir lagi pada 16 Mei, Kalou tidak diizinkan mengikuti latihan dan tidak akan dimainkan sampai akhir kompetisi 2019-2020.
Bukan itu saja, seperti dikutip Bolasport.com dari Telegraph, karier Salomon Kalou di Hertha Berlin praktis sudah tamat.
Dengan kontraknya memang akan habis di akhir kompetisi 2019-2020, Hertha Berlin semakin tidak berniat memperpanjang ikatan kerja itu menyusul kasus video bermasalah ini.
Menurut Telegraph, Kalou sudah menginformasikan kepada rekan-rekan setimnya bahwa dia tidak akan pernah lagi bisa mengenakan jersey biru-putih Hertha Berlin.
"Dengan videonya, Salomon Kalou tidak hanya merusak citra Hertha Berlin, tetapi juga menciptakan kesan bahwa pemain sepak bola tidak menganggap serius masalah pandemi virus corona."
"Sikap Hertha Berlin sama sekali tidak seperti itu karena kami terus mengikuti protokol kesehatan dari otoritas di Jerman."
"Pelanggaran ini bertingkat tinggi dan akan ada tindakan konsekuensial," ujar Manajer Umum Hertha Berlin, Michael Preetz, saat pertama kali mengomentari video bermasalah Kalou seperti dikutip Bolasport.com dari Calciomercato.
Sementara Ferdian Paleka di Indonesia sedang menghadapi ancaman penjara, Salomon Kalou di Jerman kini bakal disibukkan upaya mencari klub baru jika ingin meneruskan kariernya di sepak bola.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Telegraph |
Komentar