BOLASPORT.COM - Pemain Persebaya Surabaya, Makan Konate mengaku rindu dengan keluarga di Mali usai terpaksa tak bisa pulang kampung.
Bulan Ramadan telah hampir mencapai separuh jalan.
Artinya hari Raya Idul Fitri pun akan segera tiba.
Momen tersebut banyak digunakan oleh seluruh masyarakat untuk berkumpul bersama keluarga dan sanak saudara.
Tak terkecuali gelandang serang Persebaya, Makan Konate.
Akan tetapi untuk hari Raya Idul Fitri tahun ini, Konate tak bisa mewujudkan keinginannya untuk berkumpul bersama keluarganya.
Baca Juga: Kurang Beruntung, Legenda Persib Ini Bergabung Setelah Juara dan Pergi Sebelum Juara
Pasalnya akibat adanya pandemi Covid-19 membuat Mali melakukan lockdown sehingga pemain yang bernomor punggung 10 itu terpaksa tak bisa pulang ke kampung halamannya.
Akhirnya, Konate pun memilih untuk tetap berada di Indonesia.
Dilansir BolaSport.com dari laman resmi Persebaya, tak bisa kembali ke Mali telah membuatnya merasa sedih.
Kesedihan yang dirasakan pemain yang berusia 28 tahun itu didasari rasa rindunya terhadap keluarganya.
Karena di tahun-tahun sebelumnya, Konate selalu menyempatkan diri untuk pulang kampung bila mendapatkan jatah libur hari raya Idul Fitri.
"Biasanya saat libur kompetisi di bulan Ramadan menjelang Idul Fitri saya pulang ke Mali," kata Konate.
"Tapi sekarang karena covid-19 semua jadi berbeda, jujur saya rindu dengan keluarga," ujar Konate.
Sementara itu untuk sedikit mengobati rasa rindunya, Konate pun menyiasatinya dengan memasak makanan Afrika.
Baca Juga: Mantan Pemain Persib Bandung Akui Kecewa Berat Saat Lawan Barcelona
Makanan tersebut salah satunya adalah sup nadji.
Dengan disajikan bersama nasi putih, sup Nadji menjadi salah satu makanan favorit Konate ketika berada di Mali.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Persebaya.id |
Komentar