BOLASPORT.COM- Penjaga gawang PSIS Semarang, Jandia Eka Putra, mengaku betah dengan suasana kekeluargaan di klub yang dibelanya.
Jandia Eka Putra, pemain kelahiran Padang, Sumatra Barat, ini sudah sejak musim 2018 membela klub Liga 1 asal Jawa Tengah, PSIS Semarang.
Selama dua musim di PSIS Semarang, Jandia Eka Putra mengaku betah dengan suasana kekeluargaan yang ada di tubuh tim.
“Rasa kekeluargaan di PSIS begitu tinggi dan semua pemain saling merangkul di sini, baik yang senior maupun yang junior. Kami semua bisa menyatu dalam tim,” ujar Jandia.
Kondisi tim yang hangat seperti ini disebut Jandia berdampak positif pada mental bertanding para pemain.
Baca Juga: Persiapan Kualifikasi Piala Dunia 2020, Timnas Vietnam Agendakan Latihan September
Jandia Eka Putra yang bertugas di bawah mistar gawang langsung merasakannya.
Dia dapat mengeluarkan potensi terbaiknya dalam menjaga gawang PSIS Semarang.
Sejak kedatangannya di PSIS, Jandia telah mencatatkan 48 penampilan dan merengkuh 20 kali nirbobol.
Berkat penampilannya yang cukup impresif, ia pun didapuk sebagai penjaga gawang nomor satu di skuad Mahesa Jenar.
Sebenarnya keahlian Jandia di bawah mistar gawang sudah terlihat ketika dirinya membela Semen Padang di Liga 1 musim 2017.
Baca Juga: Bek Madura United yang Rindukan Suasana Latihan Saat Ramadan
Meskipun musim itu Semen Padang harus terdegradasi, Jandia ingin tetap bermain di Liga 1.
Bak gayung bersambut, tawaran pun datang dari PSIS Semarang yang baru saja promosi ke Liga 1.
Manajeman PSIS Semarang sangat serius mendapatkan Jandia.
Keseriusan itu pula yang akhirnya membuat Jandia Eka Putra tertarik untuk bergabung dengan tim asal Kota Lumpia.
Jandia mengaku sangat beruntung bergabung ke klub sekelas PSIS Semarang dengan suasana kekeluargaannya yang hangat di dalam tim.
“Mungkin rezeki saya di sini, di PSIS. Bagi saya pribadi, rezeki harus saya jemput dan PSIS adalah tim yang serius mengajak saya untuk bergabung,” tandasnya.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | liga -indonesia.id |
Komentar