BOLASPORT.COM - Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Mochtar, berharap supaya RUPS Luar Biasa Liga 1 2020 bisa berjalan tanpa keributan.
Sebanyak 14 tim peserta Liga 1 2020 yang juga menjadi pemegang saham PT Liga Indonesia Baru (LIB) mendesak operator Liga Indonesia itu untuk segera menggelar rapat umum pemegang saham (RUPS) luar biasa.
Tuntutan itu dilayangkan oleh para peserta liga lewat surat yang ditujukan kepada direksi PT LIB, yang juga ditembuskan kepada Ketua Umum PSSI, Komite Eksekutif (Exco) PSSI, serta Dewan Komisaris PT LIB.
Dalam suratnya semua tim tersebut meminta supaya PT LIB segera menentukan kejelasan tentang nasib Shopee Liga 1 2020 dan Liga 2 2020 yang tengah berhenti karena pandemi COVID-19.
Baca Juga: Ditanya Soal Hal-hal Pribadi, Fajar Alfian Enggan Disebut Bucin
Selain itu, para peserta kompetisi musim ini juga meminta penjelasan terkait subsidi yang sudah dijanjikan oleh PT LIB namun belum dibayarkan hingga saat ini.
Adapun ke-14 tim itu meliputi Arema FC, PSIS, Persebaya, Borneo FC, Madura United, Persija, Bali United, Persela, Persik, Barito Putera, Bhayangkara FC, Persiraja, PSM dan Persita.
Sedangkan empat tim yang belum memberikan sikapnya terkait RUPS Luar Biasa adalah PSS Sleman, Tira Persikabo, Persipura Jayapura, dan Persib Bandung.
Baca Juga: Semusim di Liga 1, Eks Pemain Juventus: Negara yang Paling Saya Sukai adalah Indonesia
Sebagai salah satu tim yang belum menentukan sikap, manajemen Persib Bandung mengatakan bahwa pihaknya hendak mendiskusikan lebih lanjut perihal RUPS Luar Biasa itu.
Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Mochtar, mengaku bila dirinya belum bisa menentukan sikap apapun terhadap rencana RUPS Luar Biasa itu.
"Kami akan berbicara dengan para pemegang saham. Saya sendiri belum bisa menyatakan apa-apa," ucap Umuh Mochtar dilansir Bolasport.com dari Antara.
"Kami harus merapatkan bagaimana kami akan bersikap biar satu suara," tutur Umuh.
Baca Juga: Fajar/Rian Ungkap Keinginan Raih Gelar Juara Dunia, tetapi...
Meski belum menentukan sikap, Umuh mengaku punya harapan khusus bagi RUPS Luar Biasa jika jadi digelar.
Menurutnya, RUPS Luar Biasa harus mengutamakan kepentingan sepak bola dibanding kepentingan bisnis tim.
Sebab, kelangsungan sepak bola nasional menjadi hal yang utama di tengah pandemi COVID-19.
Baca Juga: Man United Dianggap Sudah Bisa Kejar Liverpool dan Man City
"Pokoknya cari jalan yang terbaik agar sepak bola kita aman, lancar, damai," ujar Umuh.
Pria yang juga pernah menjadi manajer Persib Bandung itu juga mengatakan bahwa semua pihak harus berkepala dingin ketika mendiskusikan persoalan di sepak bola nasional saat ini.
Setiap masalah, dalam pandangan Umuh, pasti memiliki solusi yang terbaik bagi semua pihak.
"Nanti kalau berbicara di rapat pun juga jangan jadi ramai, ribut. Semoga semuanya dapat mengerti," katanya menandaskan.
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | antaranews.com |
Komentar