Kelapa Muda Jadi Menu Wajib Berbuka Puasa Striker Persib Bandung Ini

BOLASPORT.COM - Striker Persib Bandung, Beni Oktavianto, mengaku bahwa kesegaran kelapa muda selalu menemaninya ketika berbuka puasa.

Berbuka puasa memang lebih mantap jika dimulai dengan meminum minuman yang menyegarkan.

Hal tersebut juga berlaku bagi Beni Oktavianto.

Menurutnya setelah melakukan latihan, minuman segar akan menjadi pengobat rasa dahaganya setelah seharian menjalankan puasa.

Untuk itu, Beni pun memilih kelapa muda sebagai menu wajibnya ketika berbuka.

Selain menyegarkan, kelapa muda juga dapat menggantikan cairan dalam tubuh yang terkuras selama menjalankan latihan.

"Makanan yang harus ada pada saat buah kelapa muda," kata Beni, dilansir BolaSport.com dari laman resmi Persib Bandung.

Baca Juga: Sejarah Hari Ini, Pelatih Timnas Indonesia Bantu Timnya Kalahkan Persik Kediri 15-0

Sementara itu, Beni pun mengaku senang seusai mendapatkan kebebasan dari pelatih dalam menjalankan program latihan mandiri selama di rumah.

Pemain yang lahir pada tahun 1998 itu pun mengungkapkan bahwa dirinya memilih bersepeda sebagai salah satu latihan yang ia lakukan.

Selain untuk menjaga fisiknya, dengan bersepeda, Beni juga dapat berkeliling di daerah kelahirannya.

Pemain yang berasal dari Pontianak itu pun sangat bersemangat ketika menggowes sepedanya.

Pasalnya ia bisa bernostalgia dengan menyaksikan keindahan alam yang berada di sekitar kampung halamannya.

Sore hari, merupakan waktu yang dipilih Beni untuk bersepeda.

GREGORIUS ADITYA KATUK/PERSIB.CO.IDGREGORIUS ADITYA KATUK/PERSIB.CO.ID

Selebrasi penyerang anyar Persib Bandung, Beni Oktovianto, setelah berhasil membobol gawang Hanoi FC dalam Asia Challenge 2020. Maung Bandung sendiri berhasil menang 2-0 atas sang lawan di Stadion Shah Alam, Selangor, Malaysia.

Baca Juga: Karena Alasan Ini, Egy Maulana Vikri Kubur Mimpi Main di Liga Inggris

Hal tersebut dilakukan sambil menunggu waktu berbuka puasa tiba.

"Karena biasa latihan sore hari, ladi latihan sambil ngabuburit," ujar Beni.

"Atau saat ada waktu memungkinkan, biasa bersepeda keliling-keliling kota karena masih banyak bukit, jadi bisa sambil latihan," tutur Beni.

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

Penyerang muda Indonesia, Egy Maulana Vikri, membagikan kisah saat ia hampir ditangkap polisi Polandia akibat berlatih semasa lockdown pandemi Covid-19. Egy Maulana Vikri mengungkap pernah hampir ditangkap polisi saat menjalani latihan di Polandia semasa lockdown akibat pandemi virus corona atau Covid-19. "Waktu itu lagi lockdown, tapi ada latihan yang dibebankan ke individu masing-masing, nah saya ada latihan lari," ucap Egy, seperti dikutip Bolanas.com dari Instagram resmi Kementerian Pemuda dan Olahraga. Peristiwa tersebut diceritakan Egy kepada Menteri Pemuda dan Olahraga Zainuddin Amali pada Minggu (10/4/2020). "Pada saat itu saya lari, karena situasi sedang lockdown, jadi emang benar-benar sepi dan tidak ada orang," lanjutnya. "Di situ saya ketemu polisi dan saya hampir ditangkap sama polisi," sambungnya. Saat itu, Egy langsung berkata pada petugas yang mengadangya bahwa ia berjanji tidak akan berlari lagi di jalanan. "'Kalau kamu masih lari di sini, saya akan tangkap kamu'," tiru Egy tentang peringatan si petugas. #lechiagdansk #egymaulanavikri #bolanascom #gridnetwork

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada 10 Mei 2020 jam 7:42 PDT