BOLASPORT.COM - Legenda UFC, Georges St-Pierre, memberi pendapat mengenai petarung terkuat di UFC menurut versinya.
Georges St-Pierre baru saja dinobatkan sebagai UFC Hall of Fame 2020.
Penobatan petarung dengan panggilan GSP ini terjadi pada ajang UFC 249 di VyStar Veterans Memorial, Jacksonville, Florida, AS, Minggu (10/5/2020).
Setelah menjadi UFC Hall of Fame, GSP otomatis telah resmi masuk ke dalam daftar petarung terbaik yang pernah ada.
Baca Juga: Video Gerak Lambat Perlihatkan Betapa Brutalnya Pukulan Justin Gaethje
Namun, dia selalu rendah hati ketika disebut sebagai petarung terbaik sepanjang masa (GOAT).
GSP ternyata malah yang mempunyai daftar petarung terbaik sepanjang masa menurutnya.
"Anderson Silva, BJ Penn, Jon Jones, Henry Cejudo, dan Royce Gracie," kata petarung berjuluk Rush itu seperti dikutip BolaSport.com dari BJPENN.
"Tergantung dari apa yang kamu cari. Apakah Anda mencari panutan, pemilik titel terbanyak, kemenangan terbanyak, dan pencapaiannya. Itu sangat sulit."
Baca Juga: MotoGP Virtual Ke-4 - Valentino Rossi Kembali, Ini Jadwalnya
GSP mengakui untuk menyebutkan petarung dengan predikat GOAT selalu menimbulkan perdebatan.
"Ada banyak orang yang bisa dianggap sebagai petarung terhebat. Menjadi petarung terbaik, itu adalah sesuatu yang tidak nyata," tutur GSP.
"Biar saya jelaskan, akan selalu ada seseorang yang mengalahkan Anda.
"Misalnya ada tiga orang yang saling mengalahkan, itu hanya masalah perbedaan gaya bertarung, itulah seni dalam olahraga bela diri."
"Tidak ada petarung yang tak terkalahkan," tuturnya menegaskan.
Baca Juga: 5 Rekor Liga Indonesia yang Mustahil untuk Dipecahkan dalam Sejarah
Selama berkarier, GSP sudah bertarung sebanyak 28 kali.
Berdasarkan catatan tersebut, pria asal Kanada itu sudah meraih 26 kali menang dan 2 kali kalah.
GSP sendiri merasa terhormat bisa masuk dalam jajaran petarung terbaik UFC.
"Saya merasa sangat bahagia dan merasa terhormat menjadi bagian dari Hall of Fame dan dianggap sebagai salah satu terbaik. Saya sangat senang," imbuhnya.
Baca Juga: Tim Bulu Tangkis Malaysia Pasang Aturan Lebih Ketat di Pelatnas
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | bjpenn.com |
Komentar