Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Selain Bek Leeds United, Ini Deretan Pemain Keturunan Indonesia yang Gabung Timnas Negara Lain

By Hugo Hardianto Wijaya - Kamis, 14 Mei 2020 | 10:45 WIB
Pascal Struijk, bek Leeds United keturunan Indonesia yang ingin gabung timnas Belgia atau Belanda.
INSTAGRAM.COM/PASCALSTRUIJK
Pascal Struijk, bek Leeds United keturunan Indonesia yang ingin gabung timnas Belgia atau Belanda.

BOLASPORT.COM - Ada enam pemain keturunan Indonesia yang lebih memilih membela timnas negara lain ketimbang timnas Indonesia.

Nama bek Leeds United, Pascal Struijk, sempat menjadi perbincangan di kalangan pecinta sepak bola Tanah Air beberapa waktu lalu.

Namanya mencuat di kancah sepak bola nasional setelah pemain timnas U-17 Belanda itu mengaku keturunan Indonesia.

Darah Indonesia yang mengalir dalam tubuhnya didapatkan dari kakek dan neneknya yang melakukan migrasi ke Belanda di masa penjajahan.

Meski merasa Indonesia, Struijk menegaskan bahwa dirinya tidak ingin membela timnas Indonesia.

Baca Juga: Mike Tyson Pernah Nyaris Pukuli Michael Jordan Akibat Cemburu

Pemain 20 tahun itu lebih memilih bergabung dengan timnas Belgia atau Belanda.

"Saya harus mengakui bahwa saya terkadang merasa sedikit orang Indonesia, tetapi kadang juga tidak," kata Struijk dilansir Bolasport.com dari sportamgazine.

"Saya sangat senang bila menerima panggilan timnas dari Roberto Martinez (pelatih Belgia), tetapi saya lebih memilih Belanda," katanya.

Selain Struijk, ada juga pemain keturunan Indonesia lain yang tidak ingin masuk skuad tim Garuda.

Para pemain tersebut memilih untuk membela negara lain yang dinilai lebih memiliki kedekatan dengan dirinya selain Indonesia.

Berikut daftar pemain keturunan Indonesia yang membela timnas negara lain:

1. Radja Nainggolan

Baca Juga: Ayah Khabib Nurmagomedov Dikabarkan Sedang Koma di Rumah Sakit

Gelandang tengah Inter Milan, Radja Nainggolan.
TWITTER.COM/TITAN_PLUS
Gelandang tengah Inter Milan, Radja Nainggolan.

Radja Nainggolan menjadi salah satu pemain sepak bola keturunan Indonesia tersukses di Eropa.

Namanya dikenang sebagai salah satu pemain besar di Liga Italia.

Darah Indonesianya berasal dari sang ayah yang merupakan keturunan Batak.

Meski menjadi pemain top di Benua Biru, Radja Nainggolan tidak melupakan asal-usulnya.

Bahkan, mantan pemain AS Roma itu pernah mengungkapkan kebanggaannya terhadap Indonesia.

"Saya sangat bangga dengan dari mana saya berasal, walau harus menghadapi banyak hal tak mengenakkan khususnya karena ayah saya," ucapnya dilansir Bolasport.com dari FCInter1908.it.

Saya memberinya kesempatan kedua ketika mengunjungi Indonesia tetapi tak berjalan baik. Saya tidak terlalu kental dengan Indonesia, tetapi saya tak pernah menyangkal asal saya," ujarnya.

2. Emil Audero Mulyadi

Baca Juga: Ganda Putra Malaysia Berharap Tembus Skuad Piala Thomas Usai Dua Kali Gagal

Kiper Sampdoria, Emil Audero Mulyadi.
TWITTER.COM/SAMPDORIA_EN
Kiper Sampdoria, Emil Audero Mulyadi.

Nama Emil Audero Mulyadi mulai dikenal ketika dirinya menjadi kiper ketiga Juventus sebelum musim 2018/2019.

Kariernya semakin menanjak setelah dipinjamkan ke Sampdoria dan dipermanenkan pada Februari 2019.

Emil mendapatkan darah Indonesia dari sang ayah yang berasal dari Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat.

Emil bahkan terang-terangan bercerita tentang asal-usulnya dan keterkaitannya dengan Indonesia usai dipermanenkan oleh Sampdoria.

Sayangnya, pemain 23 tahun itu menolak tawaran PSSI untuk bergabung ke timnas Indonesia pada 2016 silam.

Emil lebih memilih mengejar mimpinya untuk masuk ke timnas Italia yang semakin mungkin terwujud setelah dirinya dipanggil timnas U-21 Italia pada 2019 lalu.

3. Andri Syahputra

Baca Juga: Ronaldinho Dihajar Pemain Manchester United Gara-gara Gabung Barcelona

Pemain keturunan Indonesia, Andri Syahputra (kiri) membawa Al Gharafa SC menjadi juara QSL Cup 2019.
INSTAGRAM @ANDRI010
Pemain keturunan Indonesia, Andri Syahputra (kiri) membawa Al Gharafa SC menjadi juara QSL Cup 2019.

Andri Syahputra sempat menjadi sosok yang paling dibenci oleh pecinta sepak bola Indonesia pada 2017.

Saat itu, Andri menjadi bulan-bulanan netizen setelah dirinya menlak memperkuat timnas U-19 Indonesia dalam kompetisi Piala AFF U-18 2017.

Sejatinya Andri menolak gabung ke timnas U-19 Indonesia karena berpotensi putus sekolah di Qatar.

Namun, kegeraman netizen semakin bertambah setelah dirinya malah bergabung dengan timnas U-19 Qatar.

Meski banyak mendapat hujatan, Andri justru semakin mendulang prestasi dalam karier sepak bolanya di Qatar.

Bersama Al-Gharafa SC, Andi berhasil meraih juara QSL Cup 2018/2019 usai menaklukkan Al Duhail di final.

4. Taufik Suparno

Baca Juga: Setelah Bundesliga Kembali, Pemain Positif COVID-19 Pun Bukan Masalah

Taufik Suparno pemain Timnas Sinagpura saat melawan Timnas Thailand.
bagaskarasetyana
Taufik Suparno pemain Timnas Sinagpura saat melawan Timnas Thailand.

Taufik Suparno merupakan penyerang berbakat milik timnas Singapura yang ternyata punya keturunan Indonesia.

Ayah dari Taufik merupakan pria asli Jawa sementara ibunya berasal dari Singapura.

Pemain 24 tahun itu lebih memilih timnas Singapura dibanding timnas Indonesia karena tidak mengenal Indonesia.

"Saya tidak tahu apapun soal Indonesia. Yang saya tahu ayah saya berasal dari sana. Pernah sekali saya tanya beliau soal Indonesia, dijawab hanya ia berasal dari Jawa," ucap Taufik dilansir Bolasport.com dari Football Tribe.

Saat ini, Taufik menjadi pemain andalan sebagai penyerang dan pemain sayap di klub asal Singapura, Tampines Rovers.

5. Mahali Bin Jasuli

Baca Juga: Dele Alli Alami Cedera Setelah Rumahnya Dibobol Perampok Bersenjata

Pemain timnas Malaysia keturunan Indonesia, Mahali Jasuli (kanan).
bagaskarasetyana
Pemain timnas Malaysia keturunan Indonesia, Mahali Jasuli (kanan).

Bek timnas Malaysia berusia 31 tahun itu mempunyai garis keturunan Indonesia yang berasal dari Gresik, Jawa Timur.

Nama Mahali Jasuli sempat jadi bahan perbincangan kala berhasil membobol gawang timnas Indonesia pada Piala AFF 2012.

Timnas Indonesia dan timnas Malaysia bertemu dalam laga pamungkas Grup B di Stadion Bukit Jalil, Malaysia, pada 1 Desember 2012.

Saat itu, timnas Indonesia dan Malaysia sama-sama membutuhkan kemenangan untuk bisa lolos ke semi final.

Mahali menjadi satu dari dua aktor kemenangan tim Harimau Melayu pada laga tersebut.

Golnya pada menit ke-29 melengkapi gol Azamuddin dua menit sebelumnya dan membuat timnas Malaysia menang dengan skor 2-0.

6. Noh Alam Shah

Baca Juga: Peter Odemwingie, Bintang Dunia Tersukses di Liga 1 yang Bernasib Sial

Noh Alam Shah saat membela Tampines Rovers pada musim 2015. Alon, sapaan Alam Shah, kini berkarier j
Noh Alam Shah saat membela Tampines Rovers pada musim 2015. Alon, sapaan Alam Shah, kini berkarier j

Legenda hidup sepak bola Singapura ini juga memiliki garis keturunan Indonesia.

Pria yang akrab disapa Along itu ternyata punya leluhur yang berasal dari Pulau Bawean, Jawa Timur.

Noh Alam Shah juga dikenal sebagai legenda Arema FC.

Namanya sempat menjadi pujaan Aremania setelah berhasil mengantarkan Singo Edan menjadi juara Liga Super Indonesia 2009/2010.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Hugo Hardianto Wijaya
Sumber : berbagai sumber
REKOMENDASI HARI INI

Jadwal Semifinal China Masters 2024 - 2 Wakil Indonesia Sama-sama Ditunggu Wakil China, Pertaruhan Jonatan Christie ke World Tour Finals

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X