BOLASPORT.COM - Tepat enam tahun sebelum dirinya mencetak gol ajaib di final Liga Champions 2002, Zinedine Zidane gagal membawa klubnya berjaya di final Piala UEFA.
Pada 15 Mei 1996, Bordeaux yang dibela Zinedine Zidane kalah 1-3 dalam duel klasik melawan Bayern Muenchen kendati bermain di kandang sendiri, Parc Lescure.
Saat itu Bordeaux sedang naik daun, membuat kejutan di Piala UEFA dengan poros Bixente Lizarazu, Zinedine Zidane, dan Christophe Dugarry.
Dalam perjalanan ke final, Bordeaux menyingkirkan tim-tim elite seperti Real Betis dan AC Milan.
Dalam laga final yang masih diselenggarakan dengan sistem dua leg, Bordeaux menghadapi situasi sulit setelah kalah 0-2 dari Bayern Muenchen pada leg pertama, 1 Mei 1996.
Baca Juga: DUEL KLASIK - 14 Mei 2017, Hat-trick Terakhir Neymar buat Barcelona
Namun, pada leg pertama itu, Bordeaux tak diperkuat Zidane dan Dugarry yang berhalangan tampil.
Kembalinya Zidane dan Dugarry untuk leg kedua memunculkan optimisme.
Bordeaux berharap Zidane bisa memimpin tim melakukan comeback seperti di babak perempat final.
Di babak 8 besar, Bordeaux kalah 0-2 pada leg pertama, tetapi di leg kedua berhasil menang 3-0 atas AC Milan yang diperkuat bintang-bintang macam Franco Baresi, Paolo Maldini, Marcel Desailly, Roberto Baggio, dan George Weah.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | YouTube, Transfermarkt.com |
Komentar