BOLASPORT.COM – Mantan juara dua divisi UFC, Daniel Cormier, mengungkap keinginannya untuk bertarung dengan Francis Ngannou.
Daniel Cormier mengaku ingin melawan petarung berperingkat kedua kelas berat itu untuk memperebutkan sabuk kelas berat UFC.
Hal tersebut diutarakan Cormier andai Stipe Miocic tidak bisa kembali ke arena UFC dalam waktu dekat.
Sebagai pihak yang ditantang, Francis Ngannou pun menyambut baik keinginan Cormier.
Apalagi, petarung yang biasa disapa DC itu akan memasuki masa pensiun.
Baca Juga: Melati Daeva Bongkar Pesan Penting Liliyana Natsir Soal Perjuangan
"Pertama-tama saya ingin berbagi Octagon dengan Daniel Cormier sebelum dia pensiun," kata Ngannou kepada TMZ, dilansir BolaSport.com dari apmma.net.
"Maksud saya, hal itu akan menjadi kehormatan bagi saya. Sebab, saya selalu memikirkannya (bertarung dengan Cormier)."
"Namun, saya tidak akan berbicara tentang hal itu karena dia berbicara tentang pensiunnya setelah bertarung dengan Stipe, dan keinginan terbesarnya adalah melawan Stipe untuk ketiga kalinya," ucap Ngannou lagi.
Baca Juga: Manajer Khabib Nurmagomedov Minta Tony Ferguson Pensiun dari MMA
Kini, setelah keinginan kedua belah pihak sudah diungkap, Francis Ngannou mengaku tertarik menjadikan duelnya dengan Daniel Cormier sebagai perebutan gelar sabuk utama.
"Setelah sekarang dia terbuka untuk itu, ya pasti saya akan lebih dari senang untuk melawan Daniel Cormier," ujar Ngannou.
"Namun, sekali lagi, berbicara tentang sabuk, saya tidak berpikir ini seharusnya untuk sabuk interim, saya pikir harus untuk sabuk utama," kata dia lagi.
Meski turut tertarik bertarung dengan DC, petarung berjulukan The Predator itu sama sekali tidak berpikir untuk meminggirkan Stipe Miocic.
"Saya tidak mendukung UFC dalam hal itu. Maksud saya, saya berharap Stipe mendapatkan apa yang dia inginkan. Saya memang ingin memperjuangkan gelar, tetapi bukan gelar interim," kata dia menegaskan.
Baca Juga: Ali Abdelaziz Pastikan Khabib dan Gaethje Tidak Akan Lawan McGregor
Francis Ngannou terakhir tampil pada UFC 249 dengan melawan Jairzinho Rozenstruik.
Dalam duel tersebut, Ngannou meraih kemenangan dan sempat berpikir bahwa UFC seharusnya memberi dia sabuk interim.
"Mereka seharusnya memberi saya (sabuk) interim saat menang atas Jairzinho," tutur Ngannou.
"Saya seharusnya sekarang berlatih untuk mendapatkan gelar interim, tetapi saya pikir sudah tidak ada waktu untuk interim lagi, ini waktunya untuk gelar asli," kata dia melanjutkan.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | apmma |
Komentar