Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Beberapa Pelajaran Bagi Kita dari Masuk Islamnya Seorang Mike Tyson

By Imadudin Adam - Minggu, 17 Mei 2020 | 09:29 WIB
Mike Tyson (kiri) kembali berlatih tinju bersama pelatih MMA, Rafael Cordeiro.
INSTAGRAM.COM/MIKETYSON
Mike Tyson (kiri) kembali berlatih tinju bersama pelatih MMA, Rafael Cordeiro.

BOLASPORT.COM - Setelah masa pensiun Muhammad Ali, Mike Tyson merupakan seorang legenda besar di dunia tinju khususnya untuk divisi kelas berat

Menjadi seorang juara di usia muda, nama Mike Tyson melesat ke permukaan bak seorang superstar.

Cap manusia paling jahat di bumi dan dikenal dengan pukulan keras didapatkan oleh Tyson berkat aksi gemilangnya di ring.

Seiring naik karier dan popularitasnya, Mike Tyson juga dikelilingi oleh sejumlah kontroversi.

Baca Juga: Nih yang Mau Diet! Ikuti Tips Makanan Seorang Cristiano Ronaldo

Kontroversi ini makin diekspos mulai dari perceraiannya dengan Robin Givens, kontraknya yang dicurangi Don King dan Bill Cayton.

Banyaknya kontroversi membuat Tyson tidak sehat dari segi mental dan berujung dia dikalahkan oleh Buster Douglas yang menjadi kekalahannya sekaligus titik baliknya sebagai seorang bintang.

Tahun 1990 menjadi awal kemerosotan dan perubahan hidup seorang Tyson di mana dua tahun setelahnya, dia dipenjara.

Kasus pemerkosaan terhadap Desiree Washington membuat Tyson dianggap bersalah dan akhirnya dia dipenjara selama tiga tahun.

Baca Juga: Video Gerak Lambat Perlihatkan Betapa Brutalnya Pukulan Justin Gaethje

Ya, kariernya merosot tajam karena dia tak bertarung hingga tahun 1995.

Tak mau terpuruk, Tyson mulai memperbaiki jalan kariernya dengan mengalahkan sejumlah nama seperti Peter McNeeley, Buster Mathis Jr, Bruce Seldon, dan Frank Bruno.

Bahkan Tyson kembali mendapatkan gelar WBC dari Bruno dan WBA dari Seldon.

Mike Tyson menangis ketika mengaku rindu dengan masa kejayaannya di dunia tinju.
YOUTUBE.COM/HOTBOXIN' WITH MIKE TYSON
Mike Tyson menangis ketika mengaku rindu dengan masa kejayaannya di dunia tinju.

Meski impresif, Tyson dikritik karena hanya menghadapi petinju yang tidak bermutu.

Dipenuhi masalah, Tyson memutuskan untuk berpindah agama dengan memeluk agama Islam pada tahun 1995 selepas dari penjara Indiana.

Dia mempelajari agama Islam di dalam penjara dan memiliki nama muslim, Malik Abdul Aziz.

Tentunya masuknya Tyson ke agama Islam karena ada dorongan dan dorongan itu ada pada Muhammad Siddeeq.

Dorongan lainnya adalah Tyson mengagumi sosok Muhammad Ali dan bersahabat dengan Hakeem Olajuwon.

Baca Juga: 5 Rekor Liga Indonesia yang Mustahil untuk Dipecahkan dalam Sejarah

Konon, Siddeeq adalah ustaz yang sering memberikan tausiah dan ceramah di penjara yang dihuni Mike Tyson.

Meski memiliki nama baru, Tyson tetap menggunakan lamanya dan jalan ini merupakan jalan berbeda yang diambil oleh idolanya Muhammad Ali.

Muhammad Ali di masa lalu memiliki nama asli Cassius Clay namun yang lebih terkenal adalah nama barunya yaitu Muhammad Ali.

"Saya selalu berusaha menjadi orang baik dan memperbaiki ibadah saya. Insya Allah, Allah akan merahmati saya di jalan yang lurus," tuturnya.

Meski sudah masuk islam, Tyson yang bersikeras akan menjadi muslim yang taat mengakui bahwa dirinya masih banyak kekurangan.

Baca Juga: Fenomenal! Ini Satu-satunya Kiper yang Raih Pemain Terbaik di Liga Indonesia

Hal ini dibuktikan dengan dirinya yang masih memiliki kontroversi selama masuk islam hingga membuat dirinya bangkrut.

Tapi bertahun-tahun berlalu dan Tyson saat ini sudah jadi orang yang benar-benar berubah.

Dia sudah menunaikan naik haji, memperkenalkan islam kepada rekan-rekannya, memperbaiki ibadah salat, dan berusaha berpuasa.

Bahkan Tyson kerap berkomentar ketika agama Islam sering dikaitkan dengan aksi-aksi terorisme.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Imadudin Adam
Sumber : berbagai sumber
REKOMENDASI HARI INI

7 Pemain Timnas Indonesia yang Lawan Arab Saudi dan Jepang Kembali Dipanggil Shin Tae-yong untuk ASEAN Cup 2024

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136