BOLASPORT - Winger Chelsea, Callum Hudson-Odoi ditangkap kepolisian setelah melanggar aturan lockdown, pada Minggu (17/5/2020) dini hari waktu setempat.
Seperti dilansir BolaSport.com dari Daily Mail, polisi Inggris telah melakukan penangkapan kepada pemain Chelsea, Callum Hudson-Odoi, Minggu (17/5/2020) dini hari waktu setempat.
Penangkapan tersebut dikarenakan Hudson-Odoi yang melanggar aturan lockdown bersama seorang wanita pada akhir pekan kemarin.
Polisi menindaklanjuti sebuah laporan yang dikirimkan seorang wanita atas dugaan pemerkosaan yang diduga dilakukan oleh Callum Hudson-Odoi.
Laporan dari sumber yang sama menyatakan wanita tersebut adalah seorang model yang dikenal oleh Odoi melalui kencan online.
Baca Juga: Agen Tiba di Italia, Juventus Segera Perpanjang Kontrak Paulo Dybala
Polisi datang ke apartemen Hudson-Odoi disertai dengan mobil ambulans untuk mengangkut teman wanita Odoi.
Winger Chelsea berusia 19 tahun itu pun harus ditangkap oleh petugas kepolisian sebelum akhirnya dibebaskan dengan jaminan.
"Dia (Hudson-Odoi) mengatakan bahwa dia tidak bersalah. Ia tidak melakukan apa-apa. Itu saja yang perlu Anda ketahui," kata perwakilan dari Hudson-Odoi kepada Daily Mail.
Sementara itu, seorang juru bicara kepolisian mengonfirmasi bahwa ia menerima laporan dari wanita atas dugaan pemerkosaan.
"Polisi dan London Ambulans Service telah diapanggil pada Minggu 17 Mei pukul 03.53 dalam laporan seorang wanita yang dalam keadaan tidak baik," ujarnya.
"Saat layanan gawat darurat tiba, wanita itu melaporkan bahwa dia diperkosa. Ia dibawa ke rumah sakit."
"Seorang pria ditangkap di tempat kejadian karena diduga telah melakukan pemerkosaan."
Baca Juga: Liverpool Belum Resmi Juara Liga Inggris, Legendanya Sudah Pasti Gigit Jari Gara-gara COVID-19
"Ia dibebaskan dari tahanan usai polisi mendapat jaminan," tambahnya.
Pada Minggu (17/5/2020), Polisi kembali ke rumah Odoi untuk melakukan investigasi lebih lanjut.
Belum ada konfirmasi resmi dari Callum Hudson-Odoi sendiri maupun dari klubnya, Chelsea.
Kabar kontroversial ini membuat Callum Hudson-Odoi benar-benar menjadi sorotan warga Inggris karena ia melanggar aturan lockdown.
Khusus untuk Hudson-Odoi, dia harus benar-benar menaati aturan karantina karena merupakan salah satu pemain yang pernah terbukti positif COVID-19.
Penyakit tersebut diderita Hudson-Odoi sejak pertengahan Maret lalu, dan tiga minggu berikutnya ia pun dinyatakan sembuh.
"Saya menderita virus itu dan sekarang sudah hilang," ujar Hudson-Odoi seperti dikutip BolaSport.com dari Evening Standard pada April 2020.
"Sekarang saya sepenuhnya merasa baik. Saya merasa bugar. Saya merasa kembali pada diri saya, jadi semuanya baik-baik saja," ucap Hudson-Odoi menambahkan.
Baca Juga: Komentar Agen Mohamed Salah soal Tawaran Real Madrid Sebelum Final Liga Champions 2018
Callum Hudson-Odoi menjadi salah satu pemain muda berbakat yang menjadi andalan Chelsea.
Musim lalu, winger asal Inggris itu sangat dikaitkan erat dengan kepindahan ke Bayern Muenchen.
Namun rumor tersebut segera berlalu usai Chelsea memberikannya kenaikan gaji hingga 180.000 pounds per pekan.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Daily Mail |
Komentar